Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
23.916 views

Khotbah Jumat: Wajah Calon Penghuni Surga

 

Oleh KH Bachtiar Nasir

 

Bismillahirrahmanirrahiim.

Surat al-Ghasyiyyah ayat 8-10:

وُجُوهٌ يَوْمَئِذٍ نَاعِمَةٌ
لِسَعْيِهَا رَاضِيَةٌ
فِي جَنَّةٍ عَالِيَةٍ

"Banyak muka pada hari itu berseri-seri. Merasa senang karena usahanya. Dalam surga yang tinggi."

Setiap perbuatan atau usaha kita di dunia pasti akan diperlihatkan balasannya oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala di akhirat kelak.

Di hari itu, ada yang terlihat "wujuhuy yauma idzin khoosyiah" (wajah yang tertunduk, terhina) dan ada pula yang "wujuhuy yauma idzin naa'imah" (wajah yang berseri-seri). Ada yang tertunduk dan ada yang berseri-seri karena bahagia .

Tentu sangat beruntung orang-orang yang wajahnya berseri, lantaran amalan dan ikhtiarnya menggapai ridha Allah di dunia, diterima Allah Subhanahu wa Ta'ala. Inilah wajah calon penghuni surga.

Lalu apa syaratnya agar wajah kita berseri-seri saat bertemu dengan Allah Subhanahu wa ta'ala di akhirat? Ada empat hal yang mesti kita upayakan selama hidup di dunia.

Pertama, iman. Di kehidupannya dunia, pada wajah orang yang shalih terpancar cahaya yang mengisyaratkannya sebagai calon penghuni surga. Pancaran itu sejatinya berasal dari iman yang mendasari setiap amal shalih yang dilakukannya.

Iman sendiri dibuktikan dengan lisan dan perbuatan. Menyatakan iman dengan lisan untuk orang-orang yang tidak terlahir sebagai muslim itu, sungguh membutuhkan pengorbanan. Inilah pembuktian untuk iman yang dideklarasikan dengan lisan.

Setelah dengan lisan, iman itu juga harus dibuktikan dengan perbuatan. Contohnya shalat. Dalam shalat, terdapat dua rukun, yaitu rukun fi'liyah yang berarti perbuatan dan rukun qauliyah yaitu perkataan. Dua-duanya wajib dikerjakan.

Kedua, ikhlas. Setelah iman dengan lisan dan perbuatan; landasan amal shalih yang selanjutnya adalah keikhlasan. Ikhlas, sejatinya adalah melakukan segala sesuatu hanya untuk Allah Swt semata. Pada praktiknya, orang yang ikhlas seringkali menyembunyikan amal shalihnya. Ini karena ia tidak ingin keikhlasannya terkontaminasi dengan keinginan untuk diapresiasi orang lain.

Namun demikian, ikhlas saja tidak cukup. Hal ini disebabkan, banyaknya di antara kita yang ketika beribadah hanya mengikuti perasaan, tetapi minim ilmu. Sehingga, tidak sesuai dengan tuntunan sunah Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam.

Mengikuti tuntunan sunah Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam inilah yang menjadi syarat ketiga. Dengan demikian, melakukan sebuah amal shalih pada awalnya harus berorientasi ikhlas karena Allah dan kemudian, harus dibarengi dengan pengetahuan yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah Muhammad saw. Inilah langkah-langkah yang harus kita lakukan dalam melakukan sebaik-baik amal.

Syarat keempat, berorientasi akhirat. Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman pada surat Al Isra' ayat 19:

وَمَنْ اَرَادَ الْاٰخِرَةَ وَسَعٰى لَهَا سَعْيَهَا وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَاُولٰۤىِٕكَ كَانَ سَعْيُهُمْ مَّشْكُوْرًا

"Dan barang siapa menghendaki kehidupan akhirat dan berusaha ke arah itu dengan sungguh-sungguh, sedangkan dia beriman; maka mereka itulah orang yang usahanya dibalas dengan baik."

Visi tertinggi seorang muslim dalam kehidupan dunia adalah akhirat. Namun, sayangnya, kebanyakan manusia dalam menjalani kehidupan di dunia seperti yang digambarkan dalam surat Al Kahfi ayat 104.

اَلَّذِيْنَ ضَلَّ سَعْيُهُمْ فِى الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا وَهُمْ يَحْسَبُوْنَ اَنَّهُمْ يُحْسِنُوْنَ صُنْعًا

"(Yaitu) orang yang sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia, sedangkan mereka mengira telah berbuat sebaik-baiknya."

Inilah orang yang celaka, usaha terbaiknya hanya terhenti untuk dunia. Di mata Tuhan nya perbuatan mereka ini hanya sia-sia. Saat seseorang tidak memiliki orientasi akhirat; tidak memiliki visi masa depan untuk sampai di surga, maka pada malam hari hanya dimanfaatkan untuk tidur.

Padahal dengan banyak tidur, otomatis hak istimewa sebagai hamba yang ada pada malam hari akan hilang. Atau, karena terlalu sibuk dengan urusan bisnis dan karier, lalu tidur terlalu larut. Sehingga waktu tahajud terlewat. Subuh pun kesiangan. Waktu-waktu istimewa di sepertiga malam pun hilang. Namun, tidak demikian dengan para pekerja keras yang berorientasi akhirat, tidur selarut apa pun dan dalam kondisi yang selelah apa pun dia akan tetap menjaga waktu istimewanya dengan Allah pada sepertiga akhir malam.

Artinya, di sinilah kekuatan cara berpikir kita yang akan menjadi penyokong konsistensi dan produktivitas seorang muslim untuk terus melakukan amal shalih yang akan mengantarkannya menjejak di surga.

Kebanyakan kita berorientasi jadi orang kaya. Namun, tidak banyak orang yang menyadari hadis Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam yang menggambarkan bahwa orang kaya baru bisa masuk surga setelah diseleksi 500 tahun; setelah orang miskin beriman yang masuk surga.

Artinya, di sini cara berpikir atau mindset kita tentang kekayaah yang harus diubah dengan mindset orientasi akhirat. Sehingga, jadilah orang kaya yang seluruh aset dan jiwa raganya untuk akhirat, seperti Abu Bakar ra, Utsman bin Affan ra, dan Abdurrahman bin Auf ra.

Akhirnya, marilah kita selalu ingat bahwa dunia itu singkat. Karena itu, marilah kita menapaki kehidupan dengan empat hal di atas yaitu iman, ikhlas, mengikut sunah Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam, dan berorientasi akhirat. Dengan izin Allah, wajah kita akan berseri-seri di akhirat dan hidup kita di dunia juga bahagia.*

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Tsaqofah lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Sabtu, 12/10/2024 05:50

Self Love: Sejauh Mana Bisa Diterapkan?