Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
19.838 views

Uyghur Vs Hantu Corona China

 
Oleh:
Ana Nazahah, Revowriter Aceh
 
 
MENCEKAM, China tengah dihantui virus mematikan. Tidak tanggung- tanggung, diperkirakan virus ini akan menjadi ancama global. Meski Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) masih menunda mengumumkan keadaan darurat global karantina raksasa.
 
Bisakah Anda bayangkan? Di jalan- jalan, trotoar, bus, sekolah dan wahana rekreasi tiba- tiba ada orang yang roboh. Begitu saja dan meregang nyawa?. 
 
Pria, wanita, anak- anak dan lansia menjerit. Ketakutan. Khawatir. Mereka diisolasi. Dijaga ketat. Layaknya di film- film zombi yang kita lihat di Tivi. Diawasi oleh orang- orang berkostum lengkap, baik tim militer maupun medis. Siapapun dicegah keluar dari area karantina. 
 
Hingga jumat, 24 Januari 2020. Tiongkok telah mengisolasi sebanyak 13 kota dan 41 juta penduduk. 41 jiwa itu kini tengah gelisah, tak hendak pasrah. Kalut. Ketakutan yang sangat. Ajal mereka ada di depan mata. Sementara mereka terkurung di sana.
 
Berbagai perayaan Tahun Baru Imlek 25 Januari 2020 ini, telah dibatalkan. Beijing menjadi kota terlarang. Disneyland Shanghai, dan bagian dari Tembok Besar diumumkan serentak ditutup. Virus Corona tengah menghantui kota. Jumat 24 Januari 2020 (pikiranrakyat.com)
 
Prihatin. Dunia kini sedang berduka. Naluri kemanusian terkesiap. Sementara pemerintah masing- masing negara di dunia menghimbau tidak boleh mendekat. Ini situasi yang gawat. Bagaimana jika virus ini terbang dan menyebar ke negara lainnya? Dunia pun ikut mencekam. 
 
Tiba- tiba saja kita ingat perlakukan China pada Uyghur. Mereka juga tengah dan masih di Karantina. Lebih dari satu juta manusia tak berdosa disiksa secara keji di kamp Konsentrasi Xian Jiang. Situasi tak kalah mencekam. 
 
USA menyatakan berbagai catatan kelam HAM di abad ini. Sebuah dokumen yang berisi kebijakan China atas Uighur telah bocor ke ruang publik. The New YorkTimes melangsir isi dokumen tersebut. Tentang berbagai siksaan terkeji. Sungguh perlakuan biadab. Melukai seluruh Muslim dunia. Meski mereka tak terjangkiti virus berbahaya. Apalagi mematikan Corona. Hanya karena mereka Muslim, mereka dianiaya.
 
Dulu sekali, pernah ada suatu kaum yang juga zalim. Berlaku bengis pada nabi dan pengikutnya. Mereka memiliki teknologi untuk membangun gedung-gedung bertingkat. Maju sekali di masanya. Sama seperti China. Namun kehandalan dan kehebatan mereka menjadikan mereka sombong dan membuat mereka berlaku semena- mena. Kaum itu bernama kaum 'Ad. Dan Nabi yang diutus adalah Nabi Hud as.
 
Akibat kedustaan-kedustaan yang dilakukan bangsa ‘Ad, Allah SWT menurunkan azabnya sangat pedih. Alquran mengabadikan kisah mereka.
 
“Adapun kaum ‘Ad, maka mereka telah dibinasakan dengan angin yang sangat dingin lagi amat kencang, Allah menimpakan angin itu kepada mereka selama tujuh malam dan delapan hari terus-menerus; maka kamu lihat kaum ‘Ad pada waktu itu mati bergelimpangan seakan-akan mereka tunggul-tunggul pohon kurma yang telah kosong (lapuk). Maka kamu tidak melihat seorang pun yang tinggal di antara mereka.” (al- Haaqqah : 6-8).
 
Kaum Muslim percaya, tidaklah musibah atau azab yang terjadi jika bukan atas kehendakNya. Termasuk musibah virus Corona yang tengah menimpa China. 
 
Lalu apakah Muslim hilang simpati pada China? Kutukan itu berubah menjadi rasa syukur karena China kini mendapat balasannya? Lalu dunia Islam beramai- ramai tertawa bahagia? Ternyata tidak. Islam adalah agama yang sangat menjunjung tinggi kemanusian. Setiap Muslim sadar ini adalah azab yang datang dari Allah akibat kezaliman manusia. Agar setiap manusia mengambil pelajaran.
 
Penyiksaan terhadap bangsa Uyghur Allah menyaksikannya. Setiap penderitaan mereka akan Allah balas meski hanya satu goresan. Hanya saja, kadang Allah segerakan datangnya azab itu sebagiannya di dunia. Ada juga ditangguhkan secara penuh hingga hari kiamat tiba. 
 
Corona yang menimpa China adalah sebagian kecil tanda kekuasaan Allah. Kuasa yang bahkan tak bisa dibaca oleh akal terbatas manusia. 
 
Tak ada yang mampu menghalangi kehendak Allah, jika Allah sudah berkehendak. Bahkan jika seluruh manusia mengerahkan seluruh kekuatan, daya upaya, teknologi yang super canggih dan segala peralatan muthakir untuk menghadang. Takkan bisa! 
 
Pun kelak jika tiba waktunya Allah memenangkan agamaNya. Bagi Allah cukup "Kun!" Maka, jadilah!
 
إِنَّمَا قَوْلُنَا لِشَيْءٍ إِذَا أَرَدْنَاهُ أَنْ نَقُولَ لَهُ كُنْ فَيَكُونُ 
 
"Sesungguhnya perkataan Kami terhadap sesuatu apabila Kami menghendakinya, Kami hanya mengatakan kepadanya: "kun (jadilah)", maka jadilah ia." (an- Nahl : 40).*

 

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Analysis lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X