Konvoi Militer Turki Tabrak Hingga Tewas Seorang Wanita Dan Anak-anak Di Atareb Suriah

ATAREB, SURIAH (voa-islam.com) - Sebuah kendaraan militer Turki menabrak seorang wanita dan seorang anak di sebuah kota Suriah utara pada hari Senin (5/12/2022), membunuh mereka seketika dan memicu protes oleh penduduk setempat, kata aktivis oposisi.

Peristiwa di kota Atareb di sebelah barat kota utara Aleppo terjadi ketika dua kendaraan lapis baja melewati kota itu, kata para aktivis. Setelah itu, warga yang marah melempari kendaraan dengan batu saat mereka melaju perlahan di kota yang terletak sekitar 16 kilometer dari perbatasan Turki, kata mereka.

Penduduk di Suriah utara sering mengeluh tentang cara agresif konvoi Turki melewati kota dan desa mereka.

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia yang berbasis di Inggris, sebuah pemantau perang oposisi, mengatakan anggota kelompok pejuang oposisi di Atareb melindungi tentara Turki dari para pengunjuk rasa dan membawa mereka ke kantor polisi terdekat.

Tidak ada komentar segera dari pejabat Turki.

Ini bukan kali pertama konvoi militer Turki di Suriah menabrak warga hingga tewas.

Observatorium mengatakan konvoi Turki membunuh seorang gadis pada awal November di dekat kota Ras Al-Ain, menambahkan bahwa mereka pergi tanpa membantu gadis itu.

Turki memiliki pasukan yang dikerahkan di Suriah utara setelah Ankara melakukan tiga serangan besar ke negara yang dilanda perang itu sejak 2016. Turki memiliki pos militer di berbagai bagian utara Suriah yang berbatasan dengan Turki. (TNA)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Krisis Air Parah Landa Kamp Pengungsi Palestina Di Pedesaan Damaskus Suriah
• Pengadilan Israel Hukum Ringan Sekelompok Tentara Yang Merampok Dan Menyiksa Warga Palestina
• Gerombolan Bersenjata Serbu Masjid Di Nigeria, Bunuh 12 Orang Termasuk Imam
• Survey: Hanya 25 Persen Orang Rusia Yang Mendukung Perang Ukraina Berlanjut
• Pengunjuk Rasa Anti-Iran Bocorkan Infromasi Pribadi Anggota IRGC Dan Milisi Basij Di Dark Web
• Kelompok Pejuang Rohingya ARSA Bantah Terlibat Pembunuhan Intelijen Bangladesh
• Angkatan Laut AS Cegat Kapal Yang Akan Menyeludupkan Amunisi Ke Pemberontak Syi'ah Houtsi
• Piala Dunia FIFA 2022 Qatar Catat Kehadiran Penonton Tertinggi Dalam Sejarah Turnamen