Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.692 views

Taliban Kecam Keras Serangan Pakistan Di Wilayah Afghanistan, Peringatkan Bisa Memicu Perang

KABUL, AFGHANISTAN (voa-islam.com) - Pihak berwenang Taliban memperingatkan Pakistan pada Sabtu (16/4/2022) setelah puluhan warga sipil termasuk anak dan wanita tewas di Afghanistan dalam serangan roket oleh militer Pakistan di provinsi Kunar dan Khost dalam serangan menjelang fajar di sepanjang perbatasan.

Ketegangan perbatasan antara Pakistan dan Afghanistan telah meningkat sejak Taliban merebut kekuasaan tahun lalu, dengan Islamabad mengklaim kelompok-kelompok jihadis melakukan serangan dari tanah Afghanistan.

Taliban menyangkal menyembunyikan pejuang Pakistan, tetapi juga marah dengan pagar yang didirikan Islamabad di sepanjang perbatasan 2.700 kilometer mereka yang dikenal sebagai garis Durand, yang dibuat pada masa kolonial.

"Lima anak dan seorang wanita tewas dan seorang pria terluka dalam serangan roket Pakistan di distrik Shelton Kunar," direktur informasi provinsi Najibullah Hassan Abdaal mengatakan kepada AFP mengacu pada provinsi timur Kunar yang berbatasan dengan Pakistan.

Ehsanullah, seorang penduduk distrik Shelton mengatakan serangan itu dilakukan oleh pesawat militer Pakistan.

Serangan menjelang fajar serupa dilakukan di provinsi Khost Afghanistan dekat perbatasan, kata pejabat pemerintah Afghanistan lainnya.

"Helikopter Pakistan membombardir empat desa di dekat garis Durand di provinsi Khost," katanya tanpa menyebut nama.

"Hanya rumah warga sipil yang menjadi sasaran dan ada korban," tambahnya.

Laporan-laporan menyebutkan setidaknya 47 orang tewas termasuk anak-anak dan wanita.

Pemerintah Taliban Afghanistan memperingatkan Islamabad setelah serangan itu.

"Imarah Islam Afghanistan mengutuk dalam istilah yang paling kuat atas pemboman dan serangan yang terjadi dari sisi Pakistan di tanah Afghanistan," kata juru bicara pemerintah Zabihullah Mujahid kepada wartawan dalam pesan audio.

"Ini adalah kekejaman dan membuka jalan bagi permusuhan antara Afghanistan dan Pakistan ... Kami menggunakan semua opsi untuk mencegah pengulangan (serangan semacam itu) dan menyerukan agar kedaulatan kami dihormati.

Pihak Pakistan harus tahu bahwa jika perang dimulai, itu tidak akan menjadi kepentingan pihak mana pun. Ini akan menyebabkan ketidakstabilan di kawasan ini."

- 'Pelanggaran militer' -

Para pejabat militer Pakistan tidak segera dapat dihubungi untuk dimintai komentar.

Menteri Luar Negeri Afghanistan Amir Khan Muttaqi memprotes duta besar Pakistan di Kabul terhadap apa yang dia katakan sebagai "pelanggaran militer" yang dilakukan oleh Pakistan.

Misi Bantuan PBB di Afghanistan (UNAMA) mengatakan "sangat prihatin" dengan kematian warga sipil yang disebabkan oleh serangan udara tersebut, dan misi tersebut memverifikasi tingkat kerugian.

TOLO News, saluran TV swasta terkemuka Afghanistan, menayangkan rekaman rumah-rumah yang hancur dalam serangan di Khost.

"Semua orang yang menjadi sasaran adalah warga sipil tak berdosa yang tidak ada hubungannya dengan Taliban atau pemerintah," kata Rasool Jan, seorang warga Khost, kepada saluran tersebut.

"Kami tidak tahu siapa musuh kami dan mengapa kami menjadi sasaran."

Ratusan warga sipil Khost turun ke jalan meneriakkan slogan-slogan anti-Pakistan pada Sabtu, foto-foto yang diperoleh AFP menunjukkan.

Daerah perbatasan antara kedua negara telah lama menjadi benteng bagi kelompok-kelompok jihadis seperti Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP), yang beroperasi melintasi perbatasan keropos dengan Afghanistan.

Taliban Afghanistan dan TTP adalah kelompok yang terpisah di kedua negara, tetapi memiliki ideologi yang sama dan berasal dari orang-orang yang tinggal di kedua sisi perbatasan.

Ribuan orang biasanya melintasi perbatasan setiap hari, termasuk para pedagang, warga Afghanistan yang mencari perawatan medis di Pakistan, dan orang-orang yang mengunjungi kerabat.

Sejak Taliban kembali berkuasa di Afghanistan, TTP menjadi lebih berani dan melancarkan serangan reguler terhadap pasukan Pakistan.

Pada bulan Februari, enam tentara Pakistan tewas dalam penembakan oleh TTP dari Afghanistan.

Bulan lalu TTP mengumumkan akan melancarkan serangan terhadap pasukan keamanan Pakistan sejak hari pertama bulan suci Ramadhan.

TTP menekan pihak berwenang Pakistan untuk mengizinkan jihadis kembali ke kampung halaman mereka dengan impunitas setelah pejuang asing diberitahu oleh Taliban Afghanistan untuk meninggalkan Afghanistan. (TNA)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X