Rakyat Mesir Gelar Referendum untuk Perpanjang Kekuasaan As-Sisi

KAIRO (voa-islam.com) - Rakyat Mesir akhir pekan ini memilih untuk perubahan konstitusional yang berpotensi memungkinkan Presiden Abdel Fattah As-Sisi tetap menjabat sampai 2030 dan meningkatkan peran kuat militer Mesir.

Pendukung As-Sisi mengatakan perubahan itu diperlukan untuk memberinya lebih banyak waktu menyelesaikan proyek pembangunan besar dan reformasi ekonomi. Para kritikus mengatakan mereka memusatkan lebih banyak kekuatan di tangan Sisi dan mengembalikan Mesir ke model otoriter yang tegas.

Parlemen Mesir yang beranggotakan 596 orang, yang didominasi oleh pendukung Sisi, menyetujui amandemen pada hari Selasa, dengan suara 531 mendukung.

Sekitar 55 juta dari hampir 100 juta penduduk Mesir memenuhi syarat untuk memberikan suara dalam referendum, yang akan diadakan selama tiga hari mulai hari Sabtu.

Jika disetujui, amandemen akan memperpanjang masa jabatan Sisi saat ini menjadi enam tahun dari empat tahun dan memungkinkannya mencalonkan diri lagi untuk masa jabatan enam tahun ketiga pada 2024.

Amandemen juga akan memberikan presiden kontrol atas penunjukan hakim kepala dan jaksa penuntut umum dari kumpulan para kandidat.[trtworld/fq/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Pasukan Israel Hancurkan Rumah Warga Palestina di Tepi Barat
• Muslim Swedia Jadi Target Serangan Kejahatan Kebencian di Internet
• Israel Serang Dua Posisi Hamas di Jalur Gaza yang Diblokade
• Laporan: Kematian Akibat Perang di Yaman Telah Mencapai Setidaknya 70.000 Jiwa
• Pasukan Israel Tembak Mahasiswa Palestina di Tepi Barat
• Turki Tangkap Agen Mata-mata UEA Salah Satunya Dicurigai Terkait Pembunuhan Khashoggi
• AS Daftarkan Orang yang Lahir di Dataran Tinggi Golan Sebagai Penduduk Asli Israel
• Pasukan Israel Hancurkan Rumah Keluarga Palestina yang Dituduh Membunuh Wanita Yahudi