Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
9.616 views

Hujan, Selalu Menjadi Nikmat bagi Hamba yang Taat

Oleh: (Ririn umi hanif, pemerhati Ibu dan Anak di Gresik)

Musim penghujan tahun ini kembali membawa catatan buruk. Berbagai daerah di tanah air banjir. Berita ibukota, banjir berlangsung sampai berhari - hari. Bahkan di Bogor terjadi banjir bandang yang menyapu 6 desa (pojoksatu.id, 10/03/2017). Beberapa wilayah di Gresik pun mengalami kondisi yang sama. Tiga kecamatan di Gresik (Balongpanggang, Cerme, Benjeng, red), selalu menjadi langganan banjir.

Berdasarkan pengamatan para ahli, banjir yang terjadi di berbagai daerah dikarenakan semakin sempitnya ruang terbuka hijau yang berfungsi menyerap curah hujan di musim penghujan. Ada juga faktor saluran air yang kurang memenuhi syarat. Seperti di Gresik, daya tampung kali lamong tidak bisa menampung debit air hujan yang tinggi menjadi pemicu banjir tahunan yang selalu terjadi (kompas.com).

Hujan, kini menjadi ancaman. Padahal dalam berbagai hadist, Rosul menyampaikan banyaknya rahmat Allah yang diturunkan bersamaan dengan air hujan. Boleh jadi ini adalah teguran Allah bagi manusia -termasuk penguasa- yang telah merusak kelestarian dan keseimbangan alam dengan banyak merubah lahan hijau dan serapan air menjadi perumahan, lahan bisnis, dll; selain berbuat maksiat lainnya. Sebagaimana yang diingatkan Allah dalam kitab suci al-qur'an.

"Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusi, supay Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar)." [Qs. Ar Rum (30): 41]

Sebenarnya teknis pengelolaan banjir, telah banyak tersebar di berbagai literatur. Sebagai sarjana tekinik lingkungan, ada beberapa hal yang bisa saya bagikan.

 

Negara dan Pengaturan Banjir

Pada kasus banjir yang disebabkan karena keterbatasan daya tampung tanah terhadap curahan air, maka upaya yang bisa ditempuh dengan membangun bendungan-bendungan yang berkemampuan menampung curahan air dari aliran sungai, curah hujan, dan lain sebagainya. Negara memetakan daerah-daerah rendah yang rawan terkena genangan air dan selanjutnya membuat kebijakan melarang masyarakat membangun pemukiman di wilayah-wilayah tersebut; atau jika ada pendanaan yang cukup, membangun kanal-kanal baru atau resapan agar air yang mengalir di daerah tersebut bisa dialihkan alirannya, atau bisa diserap oleh tanah secara maksimal.  Negara juga bisa membangun kanal, sungai buatan atau saluran drainase untuk mengurangi dan memecah penumpukan volume air; atau untuk mengalihkan aliran air ke daerah lain yang lebih aman. 

Secara berkala, harus dilakukan pengerukan lumpur-lumpur di sungai, atau daerah aliran air, agar tidak terjadi pendangkalan.  Tidak hanya itu saja, penjagaan yang sangat ketat bagi kebersihan sungai, danau, dan kanal, harus dilakukan. Caranya dengan memberikan sanksi bagi siapa saja yang mengotori atau mencemari sungai, kanal, atau danau. Membangun sumur-sumur resapan di kawasan tertentu juga bisa menjadi alternatif menanggulangi banjir selain bisa berfungsi sebagai tandon air.

Aspek undang-undang dan kebijakan, tentu juga perlu mendapat perhatian. Kebijakan tentang master plan,  harus menyertakan variabel-variabel drainase, penyediaan daerah serapan air, penggunaan tanah berdasarkan karakteristik tanah dan topografinya.  Persyaratan pendirian bangunan harus dilakukan dengan ketat meski tanpa birokrasi yang rumit. Dan hal ini berlaku tanpa pandang bulu.

Negara seharusnya juga membentuk badan khusus yang menangani bencana-bencana alam yang dilengkapi dengan peralatan-peralatan berat, evakuasi, pengobatan,  dan alat-alat yang dibutuhkan untuk menanggulangi bencana.  Kawasan hutan lindung dan cagar alam, harus benar - benar dilindungi hukum. Selain tentunya sosialisasi masif tentang pentingnya hidup bersih dan menjaga kelestarian lingkungan.

Adapun jika semia hal telah dilakukan dan qodarullah banjir tetap terjadi, sudah seharusnya pemerintah berperan maksimal dalam menangani korban-korban bencana alam. Bantuan berupa tenda, makanan, pakaian, dan pengobatan yang layak harus segera diberikan. Baik melibatkan masyarakat di sekitar wilayah bencana atau dari badan khusus dari pemerintah. agar korban bencana alam tidak menderita kesakitan akibat penyakit, kekurangan makanan, atau tempat istirahat yang tidak memadai. Selain itu, para alim ulama sangat berperan untuk memberikan taushiyyah-taushiyyah bagi korban agar mereka mengambil pelajaran dari musibah yang menimpa mereka, sekaligus menguatkan keimanan mereka agar tetap tabah, sabar, dan tawakal sepenuhnya kepada Allah swt.

Namun semua ini, seakan hanya menjadi teori diberbagai buku. Sangat sulit untuk diterapkan. Semuanya terkendala dana, kebijakan daerah dan pusat yang timpang, juga rendahnya jiwa sosial masyarakat. Dana yang minim dalam APBN kita dikarenakan sumber daya alam kita sudah dikuasai asing. Sehingga tidak bisa menjadi sumber pemasukan APBN.kondisi ini ditambah dengan  penerapan desantralisasi dengan otonomi daerah, yang menjadikan pemerintahan pusat berlepas tangan dalam beberapa hal yang dialami daerah.

Di sisi masyarakat, kesulitan hidup dan gaya individualistik materialistik menjadi faktor penting terkikisnya jiwa sosial. Terlebih menipisnya suasana ruhiyah, menjadikan amal dan pahala adalah hal abstrak yang sulit untuk diterjemahkan.

Disinilah letak pentingnya pengaturan sumber daya alam berdasarkam islam, yang akan menjadi sumber pemasukan besar APBN kita. Sistem sentralisasi dalm sistem islam juga memudahkan negara mengambil kebijakan terkait seluruh daerah. Suasana ruhiyah yang tinggi akan mendorong seluruh anggota masyarakat berlomba - lomba melakukan kebaikan. Sehingga hujan akan selalu menjadi nikmat bagi hamba yang taat. Wallahu a'lam. [syahid/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Science lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Kamis, 09/01/2025 07:52

Pdkt Pacaran, Emang Boleh?