Anies Baswedan: Jangan Jadi Ilmuwan Bermental Suruhan

JAKARTA (voa-islam.com)—Menteri Pendidikan, Anies Baswedan menyoroti banyaknya ilmuwan Indonesia yang lebih mengutamakan bekerja di luar negeri dan enggan pulang ke Tanah Air.

Anis menyebut ilmuwan-ilmuwan tersebut adalah ilmuwan bermental suruhan. “Banyakan di kita, saya sampaikan kepada teman-teman kita yang kuliah diluar juga, seringkali takut pulang, katanya kalau pulang tidak tahu berbuat apa. Jangan pernah berpikir begitu, di negeri ini peluangnya terlalu luas. Hanya masalahnya inginnya jadi yang disuruh. Kalau ingin jadi yang disuruh bekerjalah di negeri-negeri yang sudah maju, disana banyak yang akan menyuruh untuk lakukan research. Tapi kalau di sini bikin proposal, bikin institusi,” kata Anies di Perpustakaan Habibie dan Ainun, Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (24/11/2015) sore.

Anies juga mengatakan, seharusnya para ilmuwan mengikuti langkah yang ditempuh Presiden RI ke-3, BJ Habibie.

Anies menilai Habibie bukan hanya menjadi seorang ilmuwan yang hanya sibuk di laboraturium. Akan tetapi mampu untuk bergerak, aktif, dan bisa merekrut ilmuwa-ilmuwan baru. Anies juga memuji Habibie Center yang telah memberikan perhatian terhadap para ilmuwan.

“Pak habibie komitmen terhadap sainsnya luar biasa. Dan itu sudah tidak perlu diulang lagi. Kita sudah tahu persis, Pak Habibie selain komit keseriusan, tapi beliau juga komit pada soal rekrutmen generasi baru untuk menjadi saintis. Beliau itu saintis, aktivis, leader, dan penggerak,” demikian Anies.* [Nizar/Syaf/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Science lainnya:

• Hati-hati Roti Mengandung Shortening dari Babi
• Pengkhianat Saptamarga, jika TNI Dukung Beli Sukhoi Lewat Broker
• Soal Seragam Jilbab, TNI Sudah Diingatkan Berulang-ulang oleh Komnas HAM
• Amanat Presiden RI pada Hari Ultah TNI Tahun 2015 (1)
• Ulang Tahun ke 70 TNI, dan Kekuatan Persenjataannya yang Kalah di Asia
• KSAD: Tangkap TNI yang Menjaga Diskotek!
• TNI AU Kejar Pesawat Asing yang Melintasi NKRI
• TNI Himbau Tidak Ada Lagi Sikap Intoleran di Tanah Papua