Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
10.254 views

Re-Instal Tata Nilai Anti Rasis, All Lives Matter?

 

Oleh: Vivin Indriani

Kasus rasisme yang menimpa warga negara kulit hitam di Amerika kembali terjadi. Nama George Floyd sempat mencuat di publik karena ia menjadi korban ke sekian kali dari warga kulit hitam yang meninggal di tangan polisi di kota Minneapolis Amerika Serikat. Mengutip BBC, Jumat (29/5/2020), kasus rasisme di AS memang sudah tidak mengherankan lagi. Bahkan, negara sebesar AS masih menjadikan rasisme sebagai momok utama hingga bahan kampanye paling sensitif.

Isu rasisme sesungguhnya tidak hanya marak terjadi di negeri Paman Sam, namun di hampir sebagian besar negara Eropa juga banyak terjadi meski tak sebanyak Amerika. Sebagian pengamat sepakat bahwa isu rasisme di Amerika cenderung unik dan berbeda dengan sebagian besar kasus rasisme di seluruh dunia.

Rasisme sistemik Amerika dimulai di masa perbudakan ketika kapal budak pertama kali mendarat di Amerika. Berbagai kode atau undang-undang negara bagian atau federal mengodifikasi praktik perbudakan chattel yang tidak manusiawi menjadi hukum. Amerika Selatan disebut sebagai wilayah mayoritas "masyarakat budak", bukan hanya masyarakat dengan budak. Namun, setelah penghapusan perbudakan, hukum yang mirip dengan kode budak terus menindas orang kulit hitam.

Akar Rasisme di Amerika

Berdasarkan sejarah, kasus rasisme di Amerika sebenarnya sudah terjadi berabad-abad lamanya. Sejak awal ketika kapal budak merapat ke Amerika, orang kulit hitam diangap identik dengan budak dan hak-hak mereka dibatasi oleh orang kulit putih. Keyakinan bahwa orang kulit putih memiliki kedudukan yang lebih tinggi dari orang kulit hitam menjadi keyakinan yang mendarah daging hingga hari ini.

Sekitar abad ke-20, hukuman mati tanpa pengadilan banyak digelar sebagai taktik baru untuk mengendalikan kehidupan orang kulit hitam dan menekan populasi mereka. Pejuang anti-hukuman mati tanpa pengadilan, Ida B. Wells-Barnett mengungkapkan dalam 'The Red Record' bahwa hukuman mati tanpa pengadilan terhadap orang kulit hitam Amerika tidak hanya direncanakan sebelumnya tapi juga didukung penuh oleh polisi setempat.

Penyerangan polisi pada aktivis kulit hitam selama kampanye Birmingham 1963 dan pawai Selma-to-Montgomery 1965 adalah akar rasis polisi Amerika. Kampanye Birmingham , atau gerakan Birmingham , adalah gerakan yang diorganisir pada awal 1963 oleh Southern Christian Leadership Conference (SCLC) untuk membawa perhatian pada upaya integrasi Afrika-Amerika di Birmingham, Alabama.

Pada awal 1960-an, Birmingham adalah salah satu kota paling rasial di Amerika Serikat. Isu Rasial tidak hanya ditegakkan oleh hukum namun juga budaya masyarakat setempat. Warga kulit hitam tidak hanya menghadapi kesenjangan hukum dan ekonomi, namun mereka juga mengalami pembalasan kejam ketika berusaha untuk menarik perhatian pada masalah mereka. Martin Luther King Jr. bahkan menyebut Birmingham sebagai kota yang paling terpisah di negara ini.

James Bevel, Direktur Aksi Langsung SCLC yang bertanggung jawab dalam serangkaian aksi di birmingham saat itu menyiapkan rencana menjadikan siswa sebagai demonstran utama dalam kampanye Birmingham. Dia kemudian melatih dan mengarahkan siswa sekolah menengah, perguruan tinggi, dan sekolah dasar dalam aksi antikekerasan. James Bevel juga meminta mereka untuk berpartisipasi dalam demonstrasi dengan berjalan damai 50km sekaligus dari Jalan Gereja Baptis ke Balai Kota untuk berbicara dengan walikota.

Aksi ini memicu bentrokan yang sangat besar dan menghasilkan lebih dari seribu penangkapan dari kalangan mahasiswa dan pelajar. Ketika penjara dan tempat penampungan dipenuhi dengan mahasiswa yang ditahan, Departemen Kepolisian Birmingham, yang dipimpin oleh Eugene "Bull" Connor , memilih menggunakan selang air bertekanan tinggi dan anjing polisi  pada anak-anak dan orang dewasa yang menyusul turun ke jalan. Inilah diantara sekian banyak kekerasan akibat rasisme yang muncul sewaktu-waktu seolah bom waktu yang menunggu untuk disulut.

Rasisme adalah Implementasi Naluri Baqa

Rasisme sendiri sesungguhnya muncul dari adanya dorongan naluri Baqa(Gharizatul Baqa'). Ia merupakan satu naluri atau kecenderungan untuk merasa lebih baik, lebih unggul dan lebih menonjol dari orang lain. Naluri ini juga mewujud dalam tindakan membela diri ketika mendapatkan ancaman baik berupa ungkapan maupun perbuatan. Dia juga mewujud dalam keadaan yang membuat seseorang ingin menunjukkan eksistensinya di hadapan makhluk hidup/manusia yang lain.

Ketika akal manusia yang terbatas diberikan sebuah mandat untuk mengelola berbagai aturan yang menjadi batasan-batasan bagi suatu penduduk atau satu wilayah atau bahkan batasan negara, maka yang ada sebagian besar aturan tersebut akan dikelola untuk menuruti ke mana arah kecenderungan Naluri Baqa' ini tertuju. Apakah dia mengarahkan kepada kebaikan dan kelangsungan hidup manusia atau justru sebaliknya, akan melahirkan aturan yang diarahkan untuk melahirkan ketidakteraturan bahkan kerusakan bagi manusia yang lain.

Sejak Kapitalisme dengan akidah fashluddin anil hayah(pemisahan agama dengan kehidupan) digunakan sebagai pengatur kehidupan umat manusia di bumi, kecenderungan terhadap kerusakan, diskriminasi, rasisme dan juga penidasan kian merajalela. Tidak hanya terjadi di Amerika, namun di hampir seluruh dunia. Semuanya terjadi karena semata-mata manusia diberikan kebebasan untuk mendapatkan materi sebanyak-banyaknya tanpa ada aturan jelas dari Sang Pencipta. Akal manusia tunduk kepada kepentingan pemilik materi terbanyak atau terbesar sementara di sisi lain, tidak tersisa sedikitpun rasa belas kasih kepada pihak di luar dirinya, di luar rasnya, di luar bangsanya bahkan di luar kelompoknya untuk memperoleh kesempatan yang sama untuk tinggal dan bertahan hidup bersama-sama.

Apa yang akan terjadi jika sebuah sistem kehidupan dirancang dan diterapkan dengan dasar pandangan akal manusia yang terbatas sebagaimana kapitalisme hari ini? George Flyod adalah kasus yang makin membukakan mata kita bahwa memang ada yang tidak beres dengan tatanan sistem dunia hari ini. Rasisme, diskriminasi, penindasan, penjajahan atas pihak yang lemah oleh kesewenang-wenangan penguasa akan terus menemukan tempat yang nyaman. Sebaliknya, justru akan berdampak kerusakan dan penderitaan bagi mereka yang lemah.

Islam, Solusi Mendasar bagi Rasisme

Saat ini penting bagi kita untuk melirik solusi alternatif bagi dunia selain dari sistem yang ada hari ini. Sesungguhnya dunia memiliki alternatif sistem lain yang lebih manusiawi yaitu sistem dan cara hidup Islam untuk memimpin umat manusia. Dalam Islam tidak dibedakan apakah manusia itu berasal dari ras, suku, golongan, kabilah, kelompok ataupun bangsa tertentu, namun yang paling penting dalam Islam adalah ketakwaan kepada Allah yang akan menentukan seseorang itu baik atau tidak. Terpuji atau tercela. Mulia ataukah hina. Islam akan memastikan bahwa setiap manusia dapat hidup dalam harmoni, menikmati rasa hormat dalam masyarakat, dan akses yang sama terhadap keadilan.

Ketika Bani Umayyah berkuasa di Spanyol, mereka tidak saja menjamin hak-hak minoritas. Bani Umayyah juga memberi kesempatan kepada penduduk spanyol dari agama, ras dan golongan apapun untuk menjadi terpelajar melalui pendidikan di universitas-universitas di Andalusia hingga bangsa Eropa tercerahkan di berbagai cabang ilmu yang imbasnya masih dapat kita rasakan hingga hari ini.

Kekhilafahan di masa Daulah Utsmaniyyah  juga pernah membantu eksodus Yahudi dari Andalusia karena terusir oleh inkuisisi Ratu Isabella ketika Inggris menguasai Spanyol. Sebanyak 150 ribu imigran Yahudi juga diberi lahan mukim di tanah paling subur di wilayah Turki. Juga ketika Irlandia yang saat itu adalah negeri minoritas dalam kekuasaan inggris dilanda kelaparan di pertengahan abad ke-18, Sultan Ustmaniyah Abdul Majid I mengirim bantuan bahan makanan dan uang ke Kota Drogeda, Irlandia. Padahal, kala itu Usmaniyah sedang bermasalah hingga dijuluki The Sick Man of Europe. Hingga hari ini, Irlandia tidak pernah melupakan misi kemanusiaan sang sultan.

Semua itu disebabkan ajaran dalam seluruh sistem kehidupan Islam berasal dari aturan Sang Pencipta yang Maha Memahami kebutuhan manusia. Sehingga setial detail aturan Islam selalu berfungsi sesuai dengan fitrah manusia dan memang telah terbukti dalam sejarah panjang 1300an tahun kekuasaan Islam. Saat Islam berkuasa dan Syariat sebagai sistem kehidupan Islam diterapkan, mereka yang merupakan minoritas mendapatkan keadilan dan hak-haknya dijamin oleh negara. Bahkan kaum muslimin juga diperintahkan dalam banyak dalil agar melihat seseorang bukan dari mana asal ras atau golongan bangsanya, melainkan dari ketakwaannya.

Maka sudah saatnya kita mulai meng-instal ulang tata nilai kehidupan kita dengan sistem yang lebih ramah dan manusiawi. Sistem kehidupan yang dipandu oleh wahyu Sang Pencipta dan telah terbukti selama penerapannya telah mampu menempatkan manusia dalam derajat kemuliaan dan kesetaraan yang belum pernah bisa dicapai oleh sistem kehidupan manapun di dunia ini. Islam adalah tata nilai hidup yang sangat dibutuhkan untuk mengurai dan membebaskan manusia dari kemelut konflik berkepanjangan akibat rasisme dan diskriminasi dalam bentuk apapun. Islam adalah tata nilai kehidupan (way of life) yang layak dan menjadi satu-satunya alternatif masuk akal menjawab berbagai tantangan di masa kini.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Liberalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News
Berikan Pelatihan Pengurusan Jenazah, Ibu-ibu: 'Ternyata, Selama Ini Kita Salah'

Berikan Pelatihan Pengurusan Jenazah, Ibu-ibu: 'Ternyata, Selama Ini Kita Salah'

Jum'at, 29 Mar 2024 13:12

Pejuang Palestina Terlibat Pertempuran Jarak Dekat Dengan Pasukan Israel Di Sekitar RS Al-Shifa Gaza

Pejuang Palestina Terlibat Pertempuran Jarak Dekat Dengan Pasukan Israel Di Sekitar RS Al-Shifa Gaza

Kamis, 28 Mar 2024 22:02

Malaysia Dakwa Pemilik Toserba Dan Pemasok Kaus Kaki Bertuliskan ‘Allah’

Malaysia Dakwa Pemilik Toserba Dan Pemasok Kaus Kaki Bertuliskan ‘Allah’

Kamis, 28 Mar 2024 21:17

Euro-Med: Militer Zionis Israel 'Eksekusi' 13 Anak Di Sekitar Rumah Sakit Al-Shifa Gaza

Euro-Med: Militer Zionis Israel 'Eksekusi' 13 Anak Di Sekitar Rumah Sakit Al-Shifa Gaza

Kamis, 28 Mar 2024 20:28

Meta Diperintahkan Hapus Larangan Kata 'Syahid' Di Postingan Medsos

Meta Diperintahkan Hapus Larangan Kata 'Syahid' Di Postingan Medsos

Kamis, 28 Mar 2024 15:37

IHATEC dan GHCC Korea Jalin Kerja Sama Strategis Kembangkan Ekosistem Produk Halal

IHATEC dan GHCC Korea Jalin Kerja Sama Strategis Kembangkan Ekosistem Produk Halal

Kamis, 28 Mar 2024 08:36

Osama Hamdan: Kematian Wakil Komandan Al-Qassam Marwan Issa Belum Terkonfirmasi

Osama Hamdan: Kematian Wakil Komandan Al-Qassam Marwan Issa Belum Terkonfirmasi

Rabu, 27 Mar 2024 21:01

Ini Pesan KH Bachtiar Nasir kepada Calon Hakim Diklat Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung RI

Ini Pesan KH Bachtiar Nasir kepada Calon Hakim Diklat Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung RI

Rabu, 27 Mar 2024 18:00

12 Warga Gaza Tewas Tenggelam Saat Ambil Bantuan Kemanusiaan Di Pantai

12 Warga Gaza Tewas Tenggelam Saat Ambil Bantuan Kemanusiaan Di Pantai

Rabu, 27 Mar 2024 17:15

6.000 Kali Khatam Al-Qur'an, Begini Metode Yang Dilakukan Pesantren Nuu Waar AFKN

6.000 Kali Khatam Al-Qur'an, Begini Metode Yang Dilakukan Pesantren Nuu Waar AFKN

Rabu, 27 Mar 2024 16:29

Palestina Aman, Publik Dibohongi?

Palestina Aman, Publik Dibohongi?

Rabu, 27 Mar 2024 07:22

Puasa Jangan Lemas!

Puasa Jangan Lemas!

Rabu, 27 Mar 2024 07:09

Polemik Film ‘Kiblat’, MUI: Sutradara Film Horor Perlu Menempatkan Simbol Islam Secara Adil

Polemik Film ‘Kiblat’, MUI: Sutradara Film Horor Perlu Menempatkan Simbol Islam Secara Adil

Selasa, 26 Mar 2024 22:15

Tgk Yusran Hadi Ajak Umat Islam Untuk Bantu Saudara-Saudara Seiman Di Gaza Palestina

Tgk Yusran Hadi Ajak Umat Islam Untuk Bantu Saudara-Saudara Seiman Di Gaza Palestina

Selasa, 26 Mar 2024 21:20

Militer Zionis Israel Gunakan Amunisi Era 1950-an Di Tengah Kekurangan Pasokan Dalam Perang Di Gaza

Militer Zionis Israel Gunakan Amunisi Era 1950-an Di Tengah Kekurangan Pasokan Dalam Perang Di Gaza

Selasa, 26 Mar 2024 17:12


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Rabu, 27/03/2024 07:09

Puasa Jangan Lemas!