Al-Qaidah Tewaskan 35 Tentara Yaman dalam Serangan di Hadramaut

HADRAMAUT, YAMAN (voa-islam.com) - Mujahidin Al-Qaidah pada hari Jum'at (31/1/2014) telah menewaskan 35 tentara Yaman dalam serangan kejutan di provinsi tenggara Hadhramaut.

Sumber-sumber keamanan mengatakan para tentara itu tewas di kota Shibam setelah sebuah pos pemeriksaan militer diserang oleh mujahidin secara tiba-tiba.

Banyak prajurit lainnya juga terluka, kata sumber tersebut, menambahkan bahwa para penyerang juga menderita korban dalam bentrokan terjadi menyusul.

Loyalis Al-Qaidah telah menargetkan pasukan keamanan Yaman sejak diktator lama Ali Abdullah Saleh menyerahkan kekuasaan pada tahun 2012.

Mujahidin menyita petak besar dari wilayah di selatan Yaman sebelum militer mengusir kebanyakan dari mereka dalam serangan besar yang diluncurkan pada musim panas 2012.

ara pejuang Islam, bagaimanapun, terus melakukan serangan mematikan di negara Arab paling miskin tersebut.

Pada tanggal 16 Januari, pejuang Islam menewaskan belasan tentara Yaman dan melukai beberapa lainnya dalam serangan terkoordinasi terhadap posisi-posisi militer di provinsi Al-Bayda.

Lima puluh enam orang, termasuk orang asing , tewas bulan lalu setelah afiliasi Al-Qaidah menyerbu markas Departemen Pertahanan di ibukota, Sana'a.

Amerika Serikat telah menggunakan militansi Al-Qaidah sebagai dalih untuk melakukan serangan pembunuhan pesawat tak berawak di Yaman.

Washington mengklaim drone menargetkan para mujahidin, tetapi kelompok-kelompok hak asasi manusia internasional mengatakan fakta di lapangan menunjukkan bahwa warga sipil sering tewas dalam serangan udara itu.

Menurut think tank yang berbasis di Washington, New America Foundation, serangan pesawat tak berawak AS di Yaman hampir meningkat hingga tiga kali lipat pada tahun 2012. (st/rm)

Hadramout, pusat produksi minyak sederhana Yaman, telah terpukul oleh pertempuran sporadis antara pasukan pemerintah dan konfederasi suku besar, setelah seorang anggota suku senior tewas dalam baku tembak di sebuah pos pemeriksaan militer pada bulan Desember.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

International Jihad lainnya:

• Setelah Bunuh Asisten Mendagri, Mujahidin Ancam Bunuh al-Sisi
• Warga Manbij Gembira dengan Kembalinya Mujahidin ISIS
• Warga Suriah Berharap Daulah Islam Irak & Syam Kembali
• Mujahidin Sinai Peringatkan Warga Agar Tidak Dekati Markaz Polisi
• Mujahidin Tembak Jatuh Helikopter Militer Mesir di Sinai, 5 Tentara Tewas
• Pemimpin Al-Qaidah: Muslim Mesir Tidak Harus Perangi Kristen Koptik
• Taliban Serang Pos Pemeriksaan Polisi di Faryab, Tewaskan dan Lukai 10 Aparat
• Jabhat Al-Nusrah Peringatkan Muslim Sunni Jauhi Markas Syi'ah Hizbullah Libanon