'Buronan' Al-Qaidah Asal Saudi Gugur Syahid di Suriah

DUBAI, UNI EMIRAT ARAB (voa-islam.com) - Seorang anggota Al-Qaidah yang berada dalam daftar 47 orang yang diburu Arab Saudi dari 47 mujahidin asal warga negara tersebut yang berada di luar negeri, telah gugur syahid (Insyallah) di Suriah, kelompok pemantau SITE, mengatakan pada Jumat (24/1/2014).

Warga nasional Saudi Abdullah Suleiman Salih al-Dhabah, yang dikenal sebagai Abu Ali al-Qasimi, mengobarkan jihad di Pakistan dan Afghanistan sebelum pergi ke Suriah, di mana ia dibunuh di kota al-Bab di Aleppo oleh roket dari pesawat MIG, SITE mengutip pesan online yang diposting oleh para mujahidin pada 18 Januari.

Riyadh secara luas mendukung pejuang oposisi Sunni sekuler yang melawan Presiden Bashar Al-Assad. Tetapi dengan munculnya faksi-faksi mujahidin Al-Qaidah di Suriah, mereka khawatir bahwa warga Saudi yang bergabung dengan oposisi suatu hari mungkin kembali untuk melancarkan pemberontakan di kampung halaman mereka.

Dhabah berada di urutan 11 pada daftar orang yang dicari dari 47 tersangka mujahidin yang dimuat di situs Kementerian Dalam Negeri. Pada tahun 2011, Riyadh mengeluarkan surat perintah penangkapan global untuk para mujahidin yang dituduh mencoba membangun sel-sel di dalam negeri dan dikatakan bersembunyi di Yaman, Afghanistan, Pakistan atau Irak.

Warga Saudi yang telah berjuang untuk Al-Qaidah di Afghanistan dan Irak melancarkan kampanye kekerasan di tanah air mereka pada 2003-2006 dalam upaya gagal untuk menurunkan dinasti Al-Saud yang berkuasa. (st/tds)

Ket: Para warga Saudi yang masuk dalam daftar 47 mujahidin buruan pemerintah

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

International Jihad lainnya:

• ISIS Kembali Kuasai & Kibarkan Bendera Tauhid di Manbij
• Dewan Militer Tuduh Pemimpin Jabhah Islamiyyah Curi Amunisi
• Mujahidin Sinai Bertanggungjawab atas Serangan 2 Roket ke Eilat
• Front Jabhah al-Nusrah Menyerang Pusat Hisbullah Lebanon
• Muslimah Bersenjata Irak Umumkan Perang Lawan Pasukan al-Maliki
• Kasihan AS, Seruan Damainya Lagi-lagi Ditolak Taliban Afghanistan
• Pemimpin ISIS Serukan Cegah Pertikaian dan Fokus Pada Rezim Nushairiyah
• Kurdi Pembawa Miras & Tidak Shalat Ditangkap, ISIS Tawarkan Taubat