Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
4.852 views

Remehkan Himbauan Social Distancing Memperburuk Keadaan dan Percepat Penyebaran Virus

ACEH (voa-islam.com) - Sehubungan dengan banyaknya kasus terinfeksinya virus corona desease (covid-19) dan korban meninggal di Indonesia yang terus bertambah dengan tajam dan signifikan setiap harinya.

Bahkan menginfeksi dan menewaskan sejumlah dokter dan perawat yang selama ini berjuang mati-matian di garis terdepan dalam menghadapi virus corona dan menyelamatkan nyawa manusia dari virus yang mematikan ini di Indonesia.

"Sangat menyayangkan tindakan orang-orang yang meremehkan virus corona sejak awal muncul, khususnya para pemimpin dan pejabat, dan tindakan orang-orang yang tidak patuh himbauan untuk menghindari kerumunan/perkumpulan dalam bentuk apapun," kata Ketua Majelis Intelektual Ulama Muda Indonesia (MIUMI) Aceh Dr. Muhammad Yusran Hadi, Lc, MA. dalam keterangan tertulisnya kepada Voa Islam, Ahad (29/03) kemarin.

"Termasuk kegiatan keagamaan di masjid, gereja, vihara, dan tempat ibadah lainnya, dan untuk menetap/tinggal di rumah selama wabah ini berjangkit serta mengikuti prosedur kesehatan yang telah disampaikan oleh pihak medis," lanjutnya.

Para ahli medis, ulama dan pemerintah, kata Yusran yang, telah menghimbau masyarakat agar melakukan sosial distancing (menjaga jarak sosial) dengan menghindari kerumunan/perkumpulan dan menetap di rumah saat ini, kecuali urusan sangat mendesak dengan mengikuti prosedur kesehatan.

Namun, masih menurut Doktor Ushul Fiqh itu, masih banyak orang menghadiri kerumunan/perkumpulan seperti acara perkawinan, kumpul keluarga, kumpul di warung kopi dan di mall, pawai tolak bala, kegiatan ibadah berjama'ah di masjid, gereja, vihara, dan lainnya, ceramah, majelis zikir, pengajian, tempat hiburan, dan tempat-tempat umum lainnya.

"Tindakan bandel dan keras kepala mereka ini telah memperburuk keadaan dengan mempercepat penyebaran virus corona ke seluruh daerah dan Indonesia. Akibatnya, korban semakin bertambah setiap harinya. Bahkan para dokter dan perawat yang menangani pasien corona ikut menjadi korban keganasan virus ini baik terinfeksi maupun meninggal dunia," ujarnya.

"Padahal para medis ini paham benar tentang virus ini dan selalu menjaga diri darinya. Namun, akibat mengobati pasien corona mereka menjadi korban," tuturnya. [syahid/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News
Feminisme dan Delusi Kesetaraan Gender

Feminisme dan Delusi Kesetaraan Gender

Rabu, 25 Dec 2024 20:55


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X