Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.443 views

Genap 18 Tahun, Tragedi Berdarah di Takbai Thailand

NARATHIWAT (voa-islam.com)--Genap 18 tahun, peristiwa Takbai adalah peristiwa berdarah yang tidak akan pernah dilupakan bagi masyarakat Patani (Selatan Thailand), peristiwa ini terjadi di kawasan hadapan balai polis Thailand Daerah Takbai Wilayah Narathiwat, pada (25/10/2004).

Laporan dari masyarakat tempatan mengatakan, peristiwa ini bermulai dengan demontrasi dan protes untuk menuntut keadilan keatas 6 orang warga sipil Patani yang bekerja sebagai pegawai keselamatan kampung, mereka di fitnah berkaitan dengan rompakan senjata api kerajaan Thailand.

Pemerintah Thailand mengambil keputusan untuk membubarkan demontrasi tersebut dengan cara yang ganas, tidak perikemanusiaan, tidak perikeadilan, dan melanggar dengan Hak Asasi Manusia (HAM).

Pembubaran ini dilakukan oleh tenaga tentara, polisi, dan pegawai keamanan Thailand.

Dalam pembubaran demontrasi tersebut, pihak tentara dan polisi Thailand menangkap lebih daripada 1,370 orang masyarakat Patani yang melakukan demontrasi.

Masyarakat Patani yang ditangkap oleh pihak tentara dan polis Thailand membawa mereka menuju kem mengunakan trak dengan menyusun beberapa lapisan dari bawah ke atas, dan mengunakan waktu beberapa jam untuk perjalanan.

Apabila trak berkenaan tiba di kem, kebanyakan mereka telah meninggal dunia, akibat tidak boleh bernafas selama perjalanan menuju kem.

Peristiwa tersebut mencetuskan bantahan di seluruh dunia, dan meningkatkan keganasan di selatan negara Thailand, dengan sebab 7 orang ditembak mati depan balai Polisi Takbai, 78 orang meninggal di tengah perjalanan, 7 orang hilang dan ratusan cedera.

Setelah semalaman para demontrasi ditahan di bawah tanggungjawab tentera Thailand di kamp Telaga Bakung Wilayah Patani, didapati 84 orang lagi yang terbunuh.

Yang mengejutkan, Mantan Perdana Menteri Thailand (2001-2006) Tahksin Sonowatra membuat pernyataan di parlemen bahwa korban tewas dalam tahanan Telaga Bakung itu karena dalam keadaan berpuasa di bulan Ramadhan (sesak nafas). Jumlah seluruh masyarakat Patani yang syahid (kama nahsabuhu, red) saat itu sebanyak 112 korban jiwa.

Menurut laporan Komite Hak Asasi Manusia (NHRC) di Bangkok, korban yang ditahan itu disiksa oleh tentara  Thailand. Mereka dipukuli, ditendang dan dihantam benda tumpul, antaranya ada yang dipaksa berbaring di atas tanah dengan tangan terikat di belakang.

Manakala, masyarakat Patani mengutuk perlakuan keji pemerintah Thailand dalam menangani demonstrasi di Takbai yang mengakibatkan ratusan warga sipil Patani terbunuh.

Demikian, menurut data Deepsouthwatc (DSW) yang telah mencatat semenjak awal Januari 2004 hingga September 2022, dari total 21.688 kasus kejadian, sebanyak 7.394 jiwa meninggal dunia, dan sebanyak 13.718 jiwa mengalami luka-luka.*[Pem/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X