Senin, 27 Jumadil Akhir 1446 H / 24 Oktober 2022 10:25 wib
4.337 views
Hamas Sebut Gagalkan Operasi Intelijen Israel Di Jalur Gaza
JALUR GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - Kementerian Dalam Negeri Hamas mengatakan pada hari Sabtu (22/10/2022) bahwa mereka telah menggagalkan beberapa operasi intelijen Israel di Jalur Gaza, lapor Anadolu Agency.
Iyad al-Bozom, juru bicara kementerian, bagaimanapun, tidak memberikan rincian operasi yang digagalkan.
"Ini bukan pertama kalinya Mossad gagal melakukan operasi terhadap warga Palestina," kata al-Buzum kepada Anadolu Agency.
Tidak ada komentar dari otoritas Israel atas laporan tersebut.
Pada hari Senin, TV Al-Jazeera yang berbasis di Doha mengatakan bahwa bulan lalu pihak berwenang Malaysia telah membebaskan seorang Palestina yang diculik oleh agen Mossad Israel di ibukota Kuala Lumpur.
Pada tahun 2018, Fadi al-Batsh, seorang insinyur penelitian yang diduga terkait dengan Hamas, ditembak mati di dekat rumahnya di ibu kota Malaysia oleh dua pria bersenjata yang melarikan diri dari tempat kejadian.
Sementara keluarganya mengatakan agen mata-mata Israel Mossad melakukan pembunuhan itu, Menteri Pertahanan Israel saat itu Avigdor Lieberman tidak mau mengakui keterlibatan Israel.
Israel secara luas diyakini telah membunuh banyak aktivis Palestina di masa lalu, banyak dari mereka di luar negeri.
Pada tahun 1997, di Yordania, agen Mossad mencoba namun gagal membunuh pemimpin politik Hamas saat itu, Khaled Meshaal, dengan menyemprotkan racun ke telinganya.
Mossad juga diyakini berada di balik pembunuhan komandan Hamas Mahmud al-Mabhuh di sebuah hotel di Dubai pada 2010.
Israel tidak pernah mengkonfirmasi atau menyangkal keterlibatannya dalam pembunuhan Mabhuh. (MeMo)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!