Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.463 views

Perwira Militer Jerman Rencanakan Serangan Teroris Dengan Menyamar Sebagai Pengungsi Suriah

BERLIN, JERMAN (voa-islam.com) - Seorang perwira militer Jerman dituduh merencanakan serangan teroris terhadap politisi tingkat tinggi sambil menyamar sebagai pengungsi Suriah, dalam upaya untuk memberatkan mereka yang mencari suaka di Jerman dan di Eropa.

Dalam persidangan di kota Frankfurt kemarin, jaksa penuntut mengatakan bahwa letnan Franco Albrecht, 32 tahun, menyelundupkan senjata dan bahan peledak dari militer Jerman sebelum penangkapannya pada tahun 2017, dengan rencana untuk melakukan "tindakan kekerasan serius yang membahayakan negara."

Serangan yang diduga rencananya termasuk satu pada Menteri Kehakiman saat itu dan sekarang Menteri Luar Negeri Heiko Maas. Rencana tersebut kemudian dicegah ketika dia ditangkap pada tahun 2017 di Bandara Internasional Wina, ketika mencoba mengambil pistol era Nazi yang dia sembunyikan di toilet di sana.

Menjadi orang Jerman di pihak ibunya dan orang Italia di pihak ayahnya, ia juga berperan sebagai pengungsi Suriah yang mencoba untuk mendapatkan tempat tinggal di negara itu dalam upaya untuk "mengalihkan kecurigaan ke pencari suaka di Jerman dalam penyelidikan selanjutnya" dari serangan tersebut.

Penyamarannya ternyata berhasil, karena meskipun tidak bisa berbahasa Arab, dia diberi tempat di tempat penampungan dan tunjangan kesejahteraan $ 499 per bulan. Dia kemudian dilaporkan dapat kembali ke barak tentaranya di kota perbatasan Prancis Illkirch tanpa menimbulkan kecurigaan tentang identitas ganda, yang baru ditemukan setelah penangkapannya ketika sidik jarinya cocok dengan kedua identitas tersebut.

Rencana Albrecht, menurut jaksa, adalah hasil dari "pandangan ekstrimis sayap kanan", yang terdiri dari kebencian terhadap orang Yahudi dan keyakinan bahwa menerima pencari suaka adalah salah satu bentuk genosida. Pandangan tersebut dilaporkan dibuktikan dengan materi yang dimilikinya seperti Adolf Hitler's Mein Kampf.

Pengacara Albrecht membantah rencana serangan dan ekstremismenya, bagaimanapun, mengklaim bahwa dia hanya menyamar sebagai pengungsi "untuk menyoroti celah keamanan dalam sistem [imigrasi]." Dia juga mengklaim bahwa senjata yang dia selundupkan adalah "untuk melindungi keluarganya jika terjadi keadaan darurat."

Dengan persidangannya yang ditetapkan hingga Agustus, Albrecht bisa menghadapi hukuman sepuluh tahun penjara jika terbukti bersalah. (MeMo)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X