Kamis, 3 Sya'ban 1446 H / 24 Desember 2020 21:00 wib
2.482 views
Pemimpin Partai Aljazair Sebut PM Maroko Penghianat Setelah Lakukan Normalisasi Dengan Israel
ALGIER, ALJAZAIR (voa-islam.com) - Kepala Gerakan Aljazair untuk Masyarakat Perdamaian (MSP), Abderrazak Makri, mengecam partai Keadilan dan Pembangunan Maroko, menyebutnya sebagai "Zionis" dan pemimpinnya, Perdana Menteri Saad Eddine El-Othmani sebagai "pengkhianat" atas kesepakatan negaranya untuk menormalisasi hubungan dengan Israel.
Ini terjadi setelah pertemuan antara El-Othmani dan delegasi AS dan Israel di Rabat dan penandatanganan kesepakatan normalisasi yang diumumkan oleh Presiden AS Donald Trump awal bulan ini.
Menggunakan Facebook, Makri menulis: "Kepala pemerintah [Maroko] dan Sekretaris Jenderal Partai Keadilan dan Pembangunan harus menjadi yang paling memalukan di antara para penandatangan kesepakatan karena pengkhianatannya terhadap prinsip dan posisi sebelumnya terhadap normalisasi."
"Kami percaya bahwa partai ini termasuk orang-orang yang kredibel dalam mendukung perjuangan Palestina melawan penjajah Zionis, tetapi jika institusi partai menyetujui pengkhianatan ini, itu berarti telah resmi menjadi Zionis."
Pemimpin partai Aljazair itu menolak pembenaran El-Othmani untuk normalisasi, menekankan "klaim dukungan untuk perjuangan Palestina sebagai dalih adalah penipuan dan tuduhan palsu."
Dia mengatakan kunjungan penasihat keamanan nasional Israel ke Rabat menegaskan kembali bahwa normalisasi berarti Maroko menyetujui kerja sama keamanan dengan Israel "sehingga ada bahaya tertentu bagi perjuangan Palestina."(MeMo)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!