Israel Akan Bujuk UEA Untuk Promosikan Pembangunan Jalur Pipa Antara Saudi dan Israel

TEL AVIV, ISRAEL (voa-islam.com) - Israel berencana membujuk Uni Emirat Arab (UEA) untuk mempromosikan pembangunan pipa antara Arab Saudi dan Israel untuk minyak dan sulingan untuk pengiriman, dari pantai Mediterania ke Eropa dan AS.

Rencana konstruksi yang dimaksudkan untuk menggunakan infrastruktur yang ada di Eilat Ashkelon Pipeline Co. Ltd. (EAPC). Rencana semacam itu akan menguntungkan Israel secara finansial dan lebih murah serta lebih aman bagi negara-negara Teluk, dengan melewati rute laut yang berbahaya dan Terusan Suez yang mahal, lapor surat kabar Israel The Globes.

Proyek ini akan mempersingkat waktu dan biaya pengiriman minyak dan sulingan dari Teluk ke Barat melalui Terusan Suez, sementara Israel diperkirakan dapat memperoleh beberapa ratus juta dolar AS per tahun.

"Untuk Arab Saudi dan negara Teluk, hal itu akan mengurangi ketergantungan pada rute laut yang berbahaya di sekitar Selat Hormuz dan Yaman yang rentan terhadap serangan dari Iran," lapor The Globes.

Surat kabar itu mencatat bahwa perjanjian normalisasi yang ditandatangani antara Israel dan Bahrain pada hari Selasa mengisyaratkan proyek semacam itu dengan menekankan energi sebagai bidang utama kerja sama. (MeMo)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Pengungsi Suriah di Turki Kembangkan Game Seluler Yang Telah Diunduh 45 Juta Pengguna
• PM Pakistan Imran Khan: Normalisasi Hubungan Dengan Israel 'Tidak Ada Gunanya'
• Turki Tolak Permintaan Rusia Untuk Mundur Dari Pos-pos Pengamatan di Idlib Suriah
• Taliban Serang 3 Pos Polisi Afghanistan di Nangarhar
• Pria Minnesota Didakwa Karena Memberikan Dukungan Material Kepada Islamic State
• Pejabat Fatah: UEA Telah Memboikot Palestina Sejak 2010
• Menteri Pertahanan AS Cegah Trump Bunuh Bashar Al-Assad
• Hampir 3.500 Warga Palestina Meninggal Dalam Serangan Israel Era Benyamin Netanyahu