OCHA: Israel Lakukan 178 Operasi Pencarian dan Penangkapan di Tepi Barat Hampir 2 Bulan Terakhir

AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) mengatakan pemerintah Zionis Israel melakukan total 178 operasi pencarian dan penangkapan di desa-desa dan kota-kota Tepi Barat selama periode antara 30 Juli hingga 19 Agustus

Setidaknya 190 warga Palestina ditangkap selama operasi itu, katanya menambahkan.

Selama periode yang sama, pasukan Israel juga melukai total 173 warga Palestina dalam berbagai bentrokan di Tepi Barat, termasuk Yerusalem Timur al-Quds, kata laporan itu, menambahkan bahwa 67 kasus luka-luka - sekitar 40 persen - terjadi dalam bentrokan yang meletus setelah sekelompok pemukim Israel berusaha memasuki kompleks Masjid al-Aqsa di Al-Quds Yerusalem pada 11 Agustus.

OCHA juga mengatakan sekitar 268 warga Palestina, termasuk 97 anak-anak, mengalami luka-luka selama periode yang sama setelah pasukan Israel menyerang mereka selama aksi unjuk rasa di March of Return di Jalur Gaza yang dikepung.

Enam puluh dua dari yang terluka ditembak dengan amunisi tajam, katanya.

Setidaknya 305 warga Palestina telah terbunuh oleh pasukan Israel sejak demonstrasi anti-pendudukan dimulai di Jalur Gaza pada 30 Maret 2018. Lebih dari 18.000 warga Palestina juga menderita luka-luka. (st/ptv)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• PBB: Israel Hancurkan 24 Bangunan Palestina dalam Waktu Kurang dari 2 Bulan
• Ribuan Pengungsi Rohingya Peringati 'Hari Genosida' di Bangladesh
• Di Tengah Krisis Kashmir, PM India Malah Dapat Penghargaan Kehormatan dari UEA
• 3 Tentara Turki Tewas di Irak Utara Setelah Bentrok dengan Pemberontak Komunis Kurdi
• Milisi Syiah Hizbullata Bantah Tembak Jatuh Pesawat Tanpa Awak Israel
• Penguncian India Atas Wilayah Kashmir yang Diduduki Berlanjut untuk Hari ke-20
• Pengungsi Rohingya Merindukan Rumah dan Kewarganegaraan
• Dua Pesawat Tanpa Awak Israel Jatuh di Lebanon