Kapal Iran Berusaha Halangi Kapal Tanker Inggris di Teluk

LONDON (voa-islam.com) - Pemerintah Inggris mengatakan tiga kapal Iran gagal mencoba menghalangi perjalanan kapal komersial Inggris melalui Selat Hormuz.

Dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis ini, pemerintah Inggris mengatakan bahwa kapal-kapal Iran pada hari Rabu hanya berbalik setelah menerima "peringatan verbal" dari kapal angkatan laut Inggris yang menyertai kapal komersial British Heritage.

"Kami prihatin dengan tindakan ini dan terus mendesak pemerintah Iran untuk mengurangi situasi panas di kawasan itu," kata pernyataan pemerintah Inggris.

Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif menolak tuduhan tersebut, menurut kantor berita Fars.

"Rupanya kapal tanker Inggris telah lewat. Apa yang mereka katakan sendiri dan klaim yang telah dibuat adalah untuk menciptakan ketegangan dan klaim ini tidak memiliki nilai," katanya.

Korps Pengawal Revolusi Iran (IRGC) juga membantah terlibat dalam insiden itu, menurut sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada hari Kamis.

Sebelumnya pada hari Kamis, dua pejabat AS mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa lima kapal yang diyakini milik pasukan khusus mereka terlibat dalam insiden itu.[fq/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Nasionalis Sayap Kanan Israel Menargetkan Akademisi Sayap Kiri
• Untuk Pertama Kalinya Ketua Parlemen Aljazair Dijabat oleh Tokoh Oposisi dari Islamis
• Pejabat PBB: Dunia harus Putus Hubungan Ekonomi, Politik dan Budaya dengan Israel
• Panglima Militer Aljazair Tolak Seruan Negara Sipil oleh Para Demonstran
• Sekjen Liga Muslim Dunia Kecam Upaya untuk Mempolitisasi Haji oleh Pemimpin Syi'ah Iran Kamenei
• Amnesty: Mesir Membuat Tuduhan Palsu untuk Tetap Menahan Para Aktivis di Penjara
• Rudal AS yang Ditemukan di Markas Pasukan Haftar dekat Tripoli Libya Milik Prancis
• Pejuang Oposisi Kuasai Sejumlah Posisi Tentara Suriah di Pegunungan Latakia.