Imran Khan Kecam Klaim Palsu India Tembak Jatuh Jet Tempur F-16 Pakistan di Kashmir

ISLAMABAD, PAKISTAN (voa-islam.com) - Perdana Menteri Pakistan Imran Khan mengkritik keras pemerintahan India yang dipimpin Partai Bharatiya Janata (BJP) karena dilaporkan berusaha menyebarkan klaim palsu tentang Angkatan Udara India yang menembak jatuh jet F-16 Pakistan di Kashmir.

Dalam sebuah insiden udara antara kedua negara pada akhir Februari untuk mempromosikan "histeria perang". Dia lebih lanjut mengkritik pemerintah India karena berusaha berbohong tentang menjatuhkan F-16 Pakistan, sesuatu yang dikesampingkan dalam inspeksi oleh pejabat Pentagon.

"Upaya BJP untuk memenangkan pemilihan melalui membangkitkan histeria perang dan klaim palsu menjatuhkan F 16 Pakistan telah menjadi bumerang dengan para pejabat Pertahanan AS juga membenarkan bahwa tidak ada F16 yang hilang dari armada Pakistan", katanya.

Mengomentari laporan inspektur AS, yang mengatakan bahwa tidak ada pesawat F-16 yang dimiliki Pakistan yang hilang, Khan mencatat bahwa "kebenaran selalu ada dan selalu merupakan kebijakan terbaik".

Insiden yang melibatkan Angkatan Udara India (IAF) dan Pakistan (PAF) terjadi pada 27 Februari, tetapi beberapa rinciannya masih belum jelas, karena kedua belah pihak telah mengemukakan informasi yang saling bertentangan mengenai masalah tersebut.

Pakistan mengatakan bahwa mereka telah menjatuhkan dua pesawat IAF MiG-21 sebagai tanggapan atas serangan udara India sebelumnya di wilayahnya dan menangkap pilot mereka. Salah satu dari mereka dibebaskan sebagai "langkah damai" beberapa hari kemudian. (st/AMN)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Milisi Syi'ah Iran Sita Properti Milik Warga Sipil Suriah di Deir Al-Zor
• Rusia Minta AS Tutup Kamp Pengungsi Rukhban di Suriah Selatan Sesegera Mungkin
• GNA Umumkan Serangan Balasan, Bersumpah Rebut Semua Wilayah yang Diambil Pasukan Haftar
• Serangan Rezim Tewaskan 11 Warga Sipil di Idlib Suriah
• Pakistan sebut India Merencanakan Serangan Baru Terhadap Negara itu pada Bulan April
• PM Israel Benyamin Netanyahu Bersumpah Akan Caplok Tepi Barat Jika Menang Pemilu
• Moshe Ya'alon: Israel Lemah di Hadapan Hamas
• Khalifa Haftar Serang Ibukota Libya Tripoli Menggunakan Senjata dari Mesir, UEA dan Saudi