AS Tunjuk Cabang Al-Qaidah di Mali Sebagai Organisasi Teroris Asing

AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - Departemen Luar Negeri AS pada hari Rabu (5/9/2018) menunjuk Jama'at Nusrat al-Islam wal-Muslimin (JNIM) di Mali sebagai organisasi teroris (baca;Jihadis) asing.

Dalam sebuah pernyataan, Deplu AS mengatakan kelompok itu telah menggambarkan dirinya sebagai cabang resmi Al-Qaidah di negara Afrika Barat dan telah menyatakan bertanggung jawab atas berbagai serangan dan penculikan sejak dibentuk pada Maret 2017.

Penunjukan itu dilakukan dalam upaya untuk menyangkal sumber daya JNIM untuk merencanakan dan melaksanakan serangan.

"Di antara konsekuensi lainnya, semua properti dan kepentingan JNIM dalam subjek properti yang tunduk pada yurisdiksi AS diblokir," kata pernyataan itu.

Penunjukan itu juga menolak akses kelompok ke sistem keuangan AS, tambahnya. (st/wb)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Putra Syaikh Al-Awdah Kritik Keras Tuduhan Tidak Masuk Akal Rezim Saudi Terhadap Ayahnya
• SOHR: Khawatir Serangan Rezim Seribuan Warga Sipil di Garis Depan Idlib Mengungsi
• Palestina Sambut Baik Keputusan Paraguay Kembalikan Kedubes ke Tel Aviv
• Drone yang Diluncurkan Pejuang Oposisi Timbulkan Bahaya bagi Pangkalan Udara Rusia di Suriah
• Iran Gunakan Penerbangan Sipil untuk Mengirim Senjata ke Proxy Mereka di Libanon
• Persatuan Ulama Internasional Kecam Pengadilan Syaikh Salman Al-Awdah
• Putra Pelaku Penyerangan Masjidil Haram Juhaiman Dipromosikan Naik Pangkat Kolonel
• Rezim Teroris Assad dan Rusia Mulai Lancarkan Serangan Udara Besar-besaran di Idlib