Patung Erdogan di Wiesbaden Dirusak Beberapa Jam Setelah Didirikan

BEIRUT, LIBANON (voa-islam.com) - Patung Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan setinggi empat meter yang didirikan di Wiesbaden, Senin, ditemukan dirusak pada Selasa (28/8/2018) pagi.

Aksi tersebut, yang oleh beberapa penduduk digambarkan sebagai "provokasi" terhadap festival seni 'Wiesbaden Biennale', yang saat ini berlangsung di bawah semboyan 'Bad News.'

Patung itu terlihat sepanjang pagi dijaga oleh polisi, untuk memastikan bahwa patung itu tidak menimbulkan masalah, menurut media lokal.

“Menurut saya, ide ini bagus dalam kerangka proses berpikir, tetapi patung Erdogan berdasarkan fitur politiknya tidak begitu bagus. Tapi saya pikir itu membuat orang berpikir dan berdiskusi, dan itu hal yang baik, ”kata seorang warga.

“Saya sangat terkejut pagi ini, saya pikir ini sangat khas Biennial, saya pikir itu sangat hebat, karena saya suka provokasi seperti itu,” tambah yang lain.

Festival seni tidak mau berkomentar tentang aksi sejauh ini. The Wiesbaden Biennale berlangsung dari 23 Agustus hingga 9 September. (st/AMN)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Islamic World News lainnya:

• Sekutu Dekat Ayatola Ali Kamenei Ancam Bunuh Presiden Syi'ah Iran Hassan Rouhani
• Antisipasi Serangan Rezim Assad, HTS Kirim Konvoi Besar-besaran ke Hama
• Meski Gunungan Bukti Ditemukan, Myanmar Tetap Tolak Akui Terjadi Genosida pada Rohingya
• UEA Bantah Klaim Pemberontak Syi'ah Houtsi Berhasil Serang Bandara Dubai dengan Drone
• Koalisi: Pemberontak Syi'ah Houtsi Tekan Organisasi Kemanusiaan PBB yang Beroperasi di Yaman
• 87 Persen Pengungsi Rohingya Tidak Ingin Direlikasi ke Pulau Terpencil di Teluk Benggala
• Asosiasi Sepak Bola Palestina Tuduh FIFA Berkolusi dengan Israel
• Mantan Pejabat Vatikan Sebut Paus Francis Abaikan Tuduhan Pelecehan Seksual