Duterte Tetapkan 15 Juni Libur Nasional Idul Fitri di Filipina

MANILA (voa-islam.com) - Presiden Rodrigo Duterte sudah menetapkan tanggal 15 Juni 2018 sebagai hari libur nasional untuk menandai perayaan Idul Fitri di Filipina, yang mayoritas penduduknya beragama Katolik.

Penetapan Idul Fitri sebagai hari libur nasional di Filipina memang tercantum dalam undang-undang yang ditetapkan tahun 2002 pada masa kemimpinan Presiden Gloria Arroyo.

Laporan media di Filipina - yang mengutip staf ahli Presiden Duterte - menyebutkan surat keputusan penetapan hari libur nasional untuk perayaan Idul Fitri ditandatangani oleh Duterte pada Rabu (6/6/2018).

"Berdasarkan surat keputusan yang ditandatangani pada 6 Juni 2018, Presiden menetapkan Jumat, 15 Juni 2018, sebagai hari libur reguler di seluruh wilayah Filipina, untuk menandai perayaan Idul Fitri," demikian keterangan tertulis yang dikirim staf ahli presiden, Christopher Go, kepada para wartawan.

Undang-undang tahun 2002 menyatakan bahwa hari penetapan Idul Fitri disesuaikan dengan kalender Islam, lapor BBC.

Jumlah total penduduk Filipina sekitar 94 juta jiwa, sebagian besar beragama Katolik dan sekitar 5% memeluk agama Islam.[fq/voa-islam]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Seorang Ulama Uyghur Meninggal di Kamp Indoktrinasi Rezim Komunis Cina
• Erdogan Sebut Langkah PM Austria Tutup Masjid Berpotensi Jadi Perang Salib
• Kementerian Agama Turki Kecam Langkah Anti Masjid Pemerintah Austria
• Austria Berencana Tutup 7 Masjid dan Usir Puluhan Imam
• 280.000 Orang Palestina Shalat di Masjid Al-Aqsa di Jum'at Terakhir Ramadhan
• PM Turki Sebut Pasukan Negaranya Ditempatkan Sejauh 30 Km di Dalam Irak
• Drone Israel Bakar Ratusan Ban-ban dan Tenda Protes Palestina di Selatan Gaza
• SOHR: Islamic State Rebut Beberapa Bagian Kota Albu Kamal dari Rezim Assad