Saudi Tetapkan Awal Puasa Ramadhan Hari Kamis

JEDDAH, ARAB SAUDI (voa-islam.com) - Arab Saudi akan memulai hari pertama puasa pada hari Kamis (17/5/2018) besok, menyusul tidak terlihatnya bulan sabit awal Ramadhan pasa saat pengamatan hari Selasa.

Arab News melaporkan hari Rabu (16/7/2018) bahwa para pengamat bulan Arab Saudi mengatakan tidak nampak bulan sabit Ramadan pada hari Selasa, yang berarti jutaan umat Islam akan memulai bulan suci pada hari Kamis.

Menurut laporan di televisi negara Arab Saudi, cuaca buruk membuat observasi bulan sabit menjadi sulit. Kerajaan dan negara-negara Muslim lainnya, seperti Indonesia, menyatakan Ramadhan tidak akan dimulai pada hari Rabu berdasarkan pengamatan oleh komite penglihatan bulan.

Dunia Islam mengikuti kalender lunar, dan metodologi penglihatan bulan tradisional dapat mengarah ke berbagai negara yang menyatakan awal Ramadhan satu atau dua hari terpisah.

Tahun ini, Ramadhan jatuh pada hari-hari musim panas yang panjang bagi umat Islam di belahan bumi utara. Bagi Muslim yang tinggal di daerah di mana Islam bukanlah agama yang dominan, tantangan puasa diyakini datang dengan berkah yang lebih besar.

Puasa selama Ramadhan adalah salah satu dari lima pilar wajib Islam, bersama dengan deklarasi iman Muslim atau syahadat, shalat, zakat - dan melakukan ziarah Haji di Mekkah. (st/an)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Taliban Berusaha Rebut Ibukota Provinsi Farah dari Pasukan Afghanistan
• Turki Usir Duta Besar Israel Menyusul Pembantaian di Gaza
• Mesir: Israel Akan Bunuh Para Pemimpin Hamas jika Situasi Gaza Terus Memburuk
• Palestina Peringati 70 Tahun Nakhba, Sehari Setelah Pembantaian Israel di Jalur Gaza
• Turki: AS dan Israel Bertanggung Jawab Atas Pembantaian di Perbatasan Gaza
• Laporan: Hamas Perintahkan Demonstran Palestina untuk Mundur dari Perbatasan Israel
• Netanyahu: Berdirinya Kedubes AS di Yerusalem Hari Bersejarah Bagi Israel
• Menteri Agama Palestina: Larangan Azan di Yerusalem Langgar Hak Beribadah