Yordania-Israel Saling Tuding Terkait Kematian Warga Yordania di Yerusalem

YERUSALEM (voa-islam.com) - Israel dan Yordania saling menyalahkan terkait kematian seorang pria Yordania setelah dia menusuk seorang perwira polisi Israel di Kota Tua Yerusalem pada hari Sabtu kemarin (13/5/2017).

Muhammad al-Skaji, 57 tahun, ditembak mati setelah dia menyerang petugas Israel dengan pisau. Cuplikan pengintaian yang dibagikan oleh Israel menunjukkan Skaji berulang kali menerjang petugas polisi, yang kemudian melawannya dan menembaknya.

Juru bicara pemerintah Yordania Mohammed Momani menggambarkan pembunuhan tersebut sebagai tindakan "kejahatan" dan meminta Israel bertanggung jawab atas kematian al-Skaji, lapor Anadolu Agency.

"Pemerintah Israel, sebagai penguasa pendudukan, bertanggung jawab atas penembakan dan pembunuhan seorang warga Yordania di Yerusalem Timur yang diduduki," kata pemerintah Yordania dalam sebuah pernyataan.

Namun Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengkritik pernyataan tersebut, sembari menuduh Yordania menunjukkan dukungan untuk serangan teror tersebut.

Menurut kantor berita Yordania Petra, Skaji melakukan perjalanan ke Yerusalem dengan sebuah kelompok tur peknn lalu namun tidak kembali dengan kelompoknya.[fq]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Donald Trump Ingin Sanksi yang Lebih Keras Terhadap Korea Utara
• Badan Urusan Agama Turki Luncurkan Strategi untuk Lawan Islamophobia di Eropa
• Serikat Pekerja Terbesar Norwegia Boikot Rezim Israel
• Warga Palestina di Tepi Barat Berikan Suara Mereka untuk Pemilu Lokal
• Apotik di Chile Mulai Jual Ganja untuk Tujuan Pengobatan
• Serikat Pekerja Terbesar dan Paling Berpengaruh di Norwegia Boikot Rezim Israel
• 1200 Orang Pejuang Anti-Assad dan Keluarga Mereka Meninggalkan Damaskus Menuju Idlib
• Setelah Larang Nama Islami, Komunis Cina Larang Muslim Posting Ayat Al-Qur'an