Kamis, 6 Rajab 1446 H / 22 November 2012 19:20 wib
4.661 views
Pejuang Suriah Akhirnya Rebut Pangkalan Militer Mayadeen dari Pasukan Pemerintah
AMMAN YORDANIA (voa-islam.com) - Pengepungan selama hampir 3 pekan yang dilakukan para pejuang Suriah terhadap pangkalan militer Mayadeen milik pemerintah yang terletak di provinsi timur Deir al-Zor, akhirnya membuahkan hasil dengan direbutnya pangkalan militer terakhir yang dikuasai rezim Bashar Al-Assad, meski mereka juga harus kehilangan 44 pejuang dalam pertempuran memperebutkan markas militer tersebut.
Sumber-sumber oposisi mengatakan bahwa para pejuang pembebasan Suriah kembali berhasil merebut sebuah pangkalan artileri militer utama di provinsi timur penghasil minyak Deir al-Zor pada Kamis (22/11/2102), melemahkan kontrol Presiden Bashar al-Assad atas wilayah strategis yang berbatasan dengan Irak tersebut.
"Setelah pengepungan selama 20 hari dan 44 pejuang gugur syahid (Insyallah) dalam pertempuran, pangkalan militer Mayadeen akhirnya jatuh pada pukul 8.30 pagi," kata Abu Laila, seorang pejabat di Dewan Revolusi Militer di provinsi ini kepada Reuters.
"Seluruh pedesaan, dari perbatasan Irak dan sepanjang sungai Efrat hingga ke kota Deir al-Zor, kini di bawah kendali pejuang Suriah."
Sumber lain dari oposisi yang melakukan kontak dengan pejuang Suriah menegaskan bahwa markas tersebut, 42 km tenggara dari kota Deir al-Zor, telah jatuh.
Perebutan pangkalan militer tersebut menyusul jatuhnya bandara militer yang terletak 80 km di tenggara perbatasan Irak pekan lalu.
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan markas Mayadeen dianggap sebagai benteng terakhir bagi pasukan rezim di wilayah timur Deir el-Zour, dimana dua lainnya juga telah jatuh ke tangan pejuang Suriah.
Para pejuang Suriah telah menyerbu beberapa basis di utara dan tengah negara itu, menunjukkan kekuatan militer yang berkembang, menurut sumber-sumber oposisi dan diplomat.
Meski pejuang Suriah berhasil menguasai suatu pangkalan militer atau wilayah namun kekuatan udara Assad telah memastikan bahwa penguasaan terus menerus pejuang Suriah pada banyak bagian negara itu tetap lemah menyusul bombardir yang mereka lakukan terhadap wilayah atau pangkalan militer yang telah direbut oleh pejuang Suriah.(by/Reuters)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!