Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.048 views

Sunni-Syi'ah Kembali Baku Tembak di Libanon Selatan, 3 Tewas 5 Terluka

BEIRUT, LIBANAON (voa-islam.com) - Baku tembak antara Muslim Sunni dan milisi Syiah bersenjata di Lebanon selatan menewaskan tiga orang dan melukai setidaknya lima lainnya pada hari Ahad (11/11/2012), kata para pejabat, dalam tanda terbaru perang sipil Suriah yang mungkin akan tumpah ke Libanon.

Bentrokan antara pengikut ulama Sunni Syaikh Ahmad al-Assir dan anggota kelompok militan bersenjata Syi'ah Hizbullah pecah setelah spanduk agama Syiah dinaikkan di kota pelabuhan Sidon, para pejabat menambahkan. Spanduk tersebut menandai hari Asyuura, periode berkabung tahunan selama 10-hari untuk agama Syiah yang dimulai Kamis.

Ketegangan sektarian berkaitan dengan konflik di tetangga Suriah telah meningkat di Libanon, yang muncul ke depan bulan lalu dengan pembunuhan seorang pejabat intelijen sennior anti-Suriah. Pembunuhan Brigadir Jenderal Wissam al-Hassan, seorang Muslim Sunni, memicu kekerasan sektarian yang menewaskan sedikitnya 13 orang.

Lebanon dan Suriah berbagi sektarian yang sama yang telah membagi makan ketegangan di kedua negara. Sebagian besar Muslim Sunni Libanon telah didukung pemberontak Suriah yang kebanyakan dari Sunni, Sementara Syi'ah Libanon mendukung Presiden Bashar Al-Assad, yang merupakan anggota sekte minoritas Alawit - sebuah cabang dari agama Syiah.

Para pejabat, yang berbicara dengan syarat anonim sesuai dengan peraturan, mengatakan pengawal al-Assir dan seorang pendukungnya tewas dalam penembakan itu, sementara yang terluka termasuk seorang komandan Hizbullah.

Seorang anak laki-laki Mesir yang kebetulan berada di daerah juga tewas, kata mereka.

Tak lama setelah itu, kekuatan militer Libanon tiba di daerah Taameer di Sidon, di tepi kamp pengungsi Palestina Ein el-Hilweh, untuk memisahkan dua kelompok berbeda aqidah tersebut.

Perdana Menteri Najib Mikati menyerukan ketenangan dan pengendalian diri, mengatakan di Twitter bahwa tidak ada yang harus diizinkan untuk menyebabkan masalah keamanan "selama periode sensitif."

Menteri Dalam Negeri Marwan Charbel, mantan jenderal polisi, menuju Sidon di mana ia bertemu dengan komandan keamanan di kota terbesar ketiga di Libanon tersebut.

"Tentara akan menembak setiap orang yang membawa senjata," memperingatkan Charbel sebelum memasuki pertemuan, menambahkan: ". Tidak ada yang kebal hukum"

Al-Assir merupakan warga Libanon yang telah menjadi salah satu kritikus paling keras Hizbullah dan Assad, dan telah berulang kali menyerukan perlucutan senjata kelompok militan Syi'ah tersebut.

Awal tahun ini, al-Assir dan pendukungnya mendirikan tenda-tenda memblokir sebuah jalan utama di Sidon selama 35 hari sebagai bagian dari demonstrasi yang sedang berlangsung memprotes fakta bahwa Hizbullah yang didukung Iran mempertahankan gudang-gudang senjata berat.

Persenjataan Hizbullah, merupakan isu perpecahan di Libanon. Banyak politisi oposisi yang menyerukan perlucutan senjata kelompok militan Syi'ah tersebut. (an/wp)

Ket: Tentara Libanon berjaga di lokasi bentrokan senjata antara Sunni-Syi'ah di kota pelabuhan Sidon, Libanon Selatan hari Ahad (11/11/2012). / foto: AP

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Kamis, 09/01/2025 07:29

Pemuda, Palestina, dan Perubahan