Kemkominfo Uji Radio Komunikasi Kebencanaan

JAKARTA (voa-islam.com)- Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemkominfo) sedang mempersiapkan (uji) radio komunikasi kebencanaan. Radio komunikasi ini bertujuan untuk mendukung penanggulangan bencana yang ada di Indonesia.

Dengan penanggulangan bencana, kita bisa meminimalisir korban jiwa, kerusakan infrastruktur dan dampak ekonominya. Apalagi, Indonesia terus-terusan didatangi bencana alam,” demikian cuitan akun Twitter resmi Kemkominfo, dengan (tagar) #rakombencana #KerjaBerdampak,” Rabu (10/4/2019).

Uji coba radio komunikasi kebencanaan ini akan dilakukan selama sebulan, 9 April sampai 9 Mei 2019 di kawasan Pangandaran (Plasa Telkom Pangandaran). Uji coba ini libatkan vendor penyedia perangkat telekomunikasi.

“Orang-orang yang bekerja menanggulangi bencana butuh informasi yang real-time dan menyeluruh dalam waktu yang sangat singkat. Pita frekuensi 700 MHz ini bisa mereka manfaatkan.”

Jika uji coba di Pangandaran berhasil, Kemkominfo akan mengoptimalkan pemanfaatan pita frekuensi 700 MHz di berbagai daerah, khususnya pedesaan, sebagai bagian dari infrastruktur komunikasi kebencanaan dan peningkatan pelayanan publik. “Ke depannya, frekuensi 700 MHz diprioritaskan untuk Public Protection and Disaster Relief (PPDR) di Indonesia.

Harus ada frekuensi yang dialokasikan khusus untuk komunikasi kebencanaan karena frekuensi ini harus bebas dari interferensi apa pun.”

(Robi/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Tekno lainnya:

• WhatsApp Buka Kanal Lapor Hoaks Jelang Pemilu
• Ratusan Juta Data Pengguna Facebook Terekspos ke Publik
• Audit Keamanan Server KPU, Pakar: Terlambat Kalau Sekarang
• Pakar IT Sarankan Audit Keamanan Server KPU
• Pedalaman Aceh Minim Jaringan Internet
• Samsat Online Menasional
• HMHI Luncurkan Aplikasi Hemofilia Indonesia
• Aturan Baru WhatsApp terkait Grup