Senin, 6 Jumadil Awwal 1446 H / 1 Juli 2013 13:12 wib
10.711 views
Yayasan Al Washiyyah Gelar Penyuluhan & Pemeriksaan Gigi Santri
JAKARTA (voa-islam.com) - Yayasan Al Washiyyah bekerjasama dengan Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti dan Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB) menggelar kegiatan social berupa penyuluhan dan pemeriksaan gigi santri Tahfidz Al Qur’an Al Washiyyah, Ahad ( 30/6) pagi di sekretariat Yayasan Majelis Al Washiyyah di Jl. Kebon nanas selatan III no 12A-14, Jakarta Timur.
Kegiatan sosial bertajuk “Menta Taat, Gigi Sehat, Prestasi Hebat” tersebut diikuti oleh 150 anak, lelaki dan perempuan. Diharapkan, dengan penyuluhan gigi ini dapat membentuk generasi yang taat dan sehat, dam berprestasi. “Jika mau berprestasi, harus dimulai dari hal yang terkecil,” demikian dikatakan Wakil Ketua Yayasan Al Washiyyah, Hj Cony Utari kepada wartawan.
Menurut Hj. Cony, untuk menuju Indonesia sehat, anak Indonesia harus menjaga kebersihan giginya. “Insya Allah, kegiatan ini akan berkesinambungan di masa yang akan datang.” ujarnya.
Dalam penyuluhan tersebut dijelaskan kakak-kakak kedokteran dari Universitas Trisakti. Menjaga kesehatan gigi dan mulut pada anak tentu saja merupakan hal penting untuk dilakukan. Karena, kesehatan gigi bisa sangat berpengaruh kepada kesehatan lainnya termasuk syaraf otak. Dengan gigi yang sehat pula, anak akan tampil percaya diri.
Untuk mengetahui tips menjaga kesehatan gigi dan mulut pada anak,hendaknya ikuti tips menjaga kesehatan gigi dan mulut pada anak. Pastikan anak membersihkan gigi secara teratur setiap pagi dan sore hari. Waktu yang tepat adalah setelah sarapan pagi dan kemudian sebelum anak pergi tidur. Gunakan pasta gigi yang lembut dan tentu saja dengan bulu sikat yang berkualitas. Penggosokan gigi juga harus dilakukan secara menyeluruh agar anak anda terbebas dari kuman penyebab sakit gigi.
Anak juga harus membatasi makanan yang mengandung gula karena anak sangat menyukai makanan dengan kadar gula tinggi. Makanan dengan kadar gula yang tinggi berdampak negatif dan menyebabkan kerusakan gigi.
Hendaknya kunjungi dokter gigi secara teratur selama 6 bulan sekali.Terpenting, terus memberikan edukasi tentang kesehatan gigi kepada anak, bagaimana merawatnya, dan makanan apa saja yang harus dihindari. Akan sangat percuma apabila anda memberikan waktu 6 bulan sekali untuk memeriksa gigi namun kesehatan gigi anak tidak dijaga dengan baik.
Terlihat santri Al Washiyyah dengan senang menyimak penyuluhan tersebut, telebih saat giginya diperiksan. Rata-rata santri tahfidz Al Qur'an Al Washiyyah bersih. Luar biasa. (desastian)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!