Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.459 views

Stunting Jadi Tantangan Besar Indonesia Emas 2045

JAKARTA (voa-islam.com)--Anggota DPD RI DKI Jakarta Fahira Idris mengungkapkan, stunting menjadi tantangan besar bagi Indonesia untuk menuju Indonesia Emas 2045. Pasalnya, berdasarkan hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) Kementerian Kesehatan, prevalensi stunting Balita Indonesia mencapai 24,4 persen pada 2021. Angka ini menjadikan prevalensi stunting Indonesia termasuk dalam kelompok sedang menurut standar WHO di mana idealnya di bawah 20 persen atau rendah. 

“Anak-anak kita saat dan beberapa tahun ke depan, pada 2045 atau saat Indonesia memasuki usianya yang ke-100 atau Indonesia Emas menjadi penggerak perubahan negeri ini menjadi salah satu negara maju dan kekuatan ekonomi dunia. Jika saat ini mereka stunting maka cita-cita Indonesia Emas bisa terganjal. Oleh karena itu, berbagai upaya dan kolaborasi harus dimaksimalkan dalam percepatan pencegahan stunting agar pada 2045 Indonesia diisi oleh SDM yang tangguh dan unggul,” ujar Fahira Idris dalam Diskusi Publik Pencegahan Stunting Sejak Dini, di Jakarta (3/11).

Bagi Fahira, walau di Indonesia tren penurunan angka stunting tergolong positif tetapi masih harus bekerja keras untuk memenuhi ambang batas yang ditetapkan WHO yaitu 20%. Pencapaian rata-rata pertahun penurunan stunting di Indonesia sejak 2013 sampai 2021 baru berada dikisaran 2,0%. Selain itu, situasi stunting di Indonesia yang juga sangat penting menjadi perhatian adalah disparitas angka stunting antarprovinsi. Saat ini, masih terjadi disparitas yang lebar antarprovinsi serta rata-rata penurunan yang relatif lambat merupakan tantangan dalam kerangka percepatan penurunan stunting menjadi 14% pada 2024. Bahkan, di beberapa provinsi, prevalensi stunting balita bahkan masih berada diangka 30%. 

Pentingnya pengerahan semua sumber daya dalam pencegahan stunting juga dikarenakan dampak besarnya terhadap perekonomian sebuah bangsa. Berdasarkan data World Bank, stunting menimbulkan kerugian ekonomi negara sebesar 2 hingga 3 persen dari produk domestik bruto atau PDB sebuah negara. 

Bagi Fahira, selain komitmen politik, keterlibatan pemerintah dan lintas sektor dan kapasitas untuk melaksanakan rencana aksi, pencegahan stunting di Indonesia harus difokuskan pada masa 1000 hari pertama kehidupan (1000 HPK) yang terdiri atas 270 hari selama kehamilan dan 730 hari pada dua tahun pertama kehidupan anak. Masa ini adalah kunci pencegahan stunting karena merupakan masa yang paling kritis dalam tumbuh kembang anak. Di Indonesia, gangguan pertumbuhan terbesar terjadi pada periode ini. 

“Sejatinya stunting dapat dicegah sejak awal kehamilan setidaknya melalui enam cara yaitu lakukan pemeriksaan kehamilan secara rutin, penuhi asupan nutrisi ibu hamil, mencukupi konsumsi zat besi, terapkan pola hidup bersih dan sehat  untuk mencegah infeksi pada kehamilan. Selain itu, hindari paparan asap rokok karena berpotensi membuat ibu hamil berisiko mengalami abortus, pelepasan plasenta, plasenta previa, insufisiensi plasenta, kelahiran prematur, dan cacat janin. Terakhir, ibu hamil idealnya melakukan olahraga teratur agar imun tetap terjaga,” pungkas Senator Jakarta yang juga pemerhati anak ini.*[Syaf/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Berbagi Keberkahan, Bantuan Modal Usaha Untuk Muallaf

Berbagi Keberkahan, Bantuan Modal Usaha Untuk Muallaf

Tak punya kedua orang tuanya sejak 2017, Monica Kenyo Wulan Hapsari (27) hidup sendiri di kos berukuran sempit 2 x 3 meter. Sempat kelaparan dan hanya mampu jual sepatu dan tas ke rosok untuk...

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Tiga Masjid dan Tiga Sekolah di Pelosok Garut ini Krisis Air Bersih. Ayo Wakaf Sumur.!!

Jamaah masjid, siswa sekolah dan warga pelosok Garut ini kesulitan air untuk ibadah, bersuci, wudhu, memasak, minum, mandi, dan mencuci. Ayo Wakaf Sumur, Pahala Mengalir Tak Terbatas Umur.!!!...

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Bocah Yatim Anak Ustadz Pejuang Dakwah Ingin Jadi Dokter Penghafal Quran. Ayo Bantu.!!!

Syafani Azzahra, bocah yatim sejak usia tujuh tahun ini bercita-cita ingin menjadi dokter penghafal Al-Qur'an. Setamat SD ia ingin melanjutkan sekolah ke pesantren, tapi terkendala biaya. Ayo...

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Mobil Baru Akan Disulap Jadi Ambulans, Butuh Biaya 39 Juta Rupiah. Ayo Bantu.!!

Di tengah pandemi Covid-19, permintaan layanan ambulans untuk pasien dan jenazah terus meningkat. Mobil baru IDC akan disulap jadi ambulans, butuh dana 39 juta rupiah untuk biaya modifikasi....

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X