Selasa, 27 Rabiul Akhir 1446 H / 2 November 2021 04:53 wib
3.332 views
Doktor Salim: PKS Lahirkan Ribuan Petani Muda
SEMARANG (voa-islam.com) - Seruan Ketua Majelis Syura PKS Doktor Salim Segaf Al jufri dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 93 yang digambarkan dengan kepedulian PKS membantu petani muda merupakan komitmen PKS menjawab berbagai riset yang menyatakan Indonesia akan kehilangan petani ditahun 2045.
Negara agraris yang hidupnya 80% tergantung dengan impor sungguh sangat memprihatinkan. Kesungguhan dalam meningkatkan kesejahteraan petani baru dilevel janji dan slogan politik, faktanya petani di pedesaan semakin miskin dan para pemuda enggan menjadi petani.
"PKS memahami betul pentingnya regenerasi petani, amanat UU 13 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan petani harus diwujudkan dalam implementasi program. PKS mencetak petani muda dengan hadirnya sekolah Tani sejak 2015 dan saat ini terus dikembangkan oleh struktur sampai level kecamatan dan desa," papar Riyono Ketua DPP PKS bidang Tani dan Nelayan seperti dikutip dari laman pks.id.
Saat ini hanya sekitar 8 persen dari total petani kita 33,4 juta orang. Sisanya lebih dari 90 persen masuk petani kolonial, atau petani yang sudah tua," Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi pada acara Pengukuhan Duta Petani Milenial (DPM) dan Duta Petani Andalan (DPA) di Jakarta, Senin, 13 April 2020.
Usia petani menurut LIPI saat ini diatas 47 tahun, pemuda yang mau bertani hanya 3%, Catatan Kementan 2010 - 2013 ada penurunan 5.1 juta rumah tangga petani yang setara dengan 21 juta jiwa. Artinya petani semakin tidak menarik buat pemuda dan rakyat umumnya.
Menyambut seruan KMS Doktor Salim maka bidang Tani dan Nelayan PKS menyerukan kepada semua anggota yang diwilayah pedesaan untuk bisa hidup bersama petani dengan melayani, memberdayakan dan mengadvokasi berbagai problem petani di seluruh Indonesia. Selama hampir 5 tahun lebih PKS sudah mencetak ribuan pemuda tani yang mengisi ruang pembangunan di perdesaan Indonesia.
"Segmen pemilih PKS dikalangan petani/peternak mencapai 24%, ceruk yang sangat besar dan membutuhkan kerja keras semua anggota untuk memastikan bahwa PKS adalah partainya petani, partainya wong cilik di desa - desa" tutup Riyono. [syahid/voa-islam.com]
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!