Selasa, 19 Jumadil Akhir 1446 H / 18 Mei 2021 08:29 wib
3.136 views
Politisi Demokrat: Warga Kecewa Ziarah Kubur Dilarang, Kini Ada Paduan Suara di Masjid Istiqlal
JAKARTA (voa-islam.com)—Polemik video paduan suara nyanyian Asmaul Husna di dalam Masjid Istiqlal berbuntut panjang. Adalah kelompok paduan suara Jakarta Youth Choir yang membawakan nyanyian tersebut.
Ketua DPD Partai Demokrat Jakarta Santoso meminta kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk memberi sanksi tegas kepada Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) DKI Jakarta, Ahmad Firdaus. Pasalnya kelompok paduan suara Jakarta Youth Choir merupakan binaan dari Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora).
“Atas kejadian ini, Pemprov DKI harus meminta maaf kepada semua lapisan masyarakat dan memberi sanksi tegas kepada Kadispora, bila perlu dicopot,” Santoso dikutip dari Monitor.co.id, Senin (17/5/2021).
Santoso menilai, sanksi pencopotan itu perlu dilakukan guna memberikan efek jera kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya.
“Kurang peka dalam melakukan kegiatan yang berdampak timbulnya masalah di kemudian hari bagi warga Jakarta,” katanya.
Santoso meminta warga Jakarta untuk tidak terprovokasi atas kejadian itu dan tetap dalam suasana bersih hati pada masa masa Idulfitri 2021 ini.
Soal postingan di Instagram Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, Santoso menganggap itu hanya untuk membanggakan Pemda DKI Jakarta dalam membina potensi paduan suara dimaksud oleh Dinas Pemuda dan Olah Raga. Namun, katanya, postingan itu sangat tidak tepat karena masih dalam momen lebaran 2021 dan dilakukan di Masjid Istiqlal.
“Belum usai kekecewaan warga Jakarta atas keputusan Gubernur DKI Jakarta tentang larangan ziarah kubur saat Idulfitri. Sekarang datang lagi kegiatan dari pihak Pemda DKI Jakarta yang membuat hati warga Jakarta bertambah miris,” ungkapnya.
Dikatakan Santoso, rakyat diwajibkan tidak melakukan perbuatan yang mengarah kepada potensi SARA. Seharusnya, lanjut Santoso, Pemda DKI Jakarta lebih besar lagi dalam mencegah kegiatan serta aktifitas yang sangat sensitif tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, pada momen Lebaran Idul Fitri ini, publik dihebohkan dengan sebuah video kelompok paduan suara yang menyanyikan Asmaul Husna di Masjid Istiqlal, Jakarta.
Video itu diunggah oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria pada akun Instagram miliknya, @arizapatria.
“Ini dia penampilan spesial dari jktyouthchoir yang kedua. Senandung asmaul husna ini syahdu banget, ya,” tulis Ahmad Riza Patria.
Dia menjelaskan bahwa penampilan paduan suara itu untuk memeriahkan momen Lebaran. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun berkolaborasi dengan Jakarta Youth Choir menampilkan lagu Idul Fitri dan Asmaul Husna.
“Untuk memeriahkan lebaran dan liburan kita, Pemprov DKI Jakarta berkolaborasi dengan Jakarta Youth Choir menyuguhkan penampilan spesial lagu Idulfitri dan Asmaul Husna,” lanjutnya.
Dalam video tersebut, kelompok paduan suara itu terlihat memakai pakaian berwarna putih.
Mereka tampak bersenandung melantunkan lagu Asmaul Husna di dalam Masjid Istiqlal.
Terdapat seorang pria yang menjadi pemandu nada. Mereka tampak berjejer dan menjaga jarak di dalam masjid tersebut.
Video tersebut kemudian dihapus pada Instagram Riza setelah menuai kritik dari warganet. Tak sedikit warganet yang menilai video itu mirip dengan paduan suara gereja. Selain itu, perempuan-perempuan pada paduan suara itu tak menggunakan hijab yang menutup seluruh rambutnya. * [Syaf/voa-islam.com]
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!