Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.019 views

KPU Sisir DPT Cianjur Terkait Ada WNA Cina Terdaftar Jadi Pemilih

JAKARTA (voa-islam.com) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) berencana menyisir kembali data Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kabupaten Cianjur dalam waktu dekat. KPU melakukan hal ini terkait dengan polemik WNA asal Cina yang memiliki KTP elektronik dan terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2019 Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

"Kami berniat untuk melakukan itu. Jadi berapa banyak WNA yang dapat KTP elektronik, kemudian masih adakah di antara mereka yang masuk ke dalam DPT," ujar Ketua KPU Arief Budiman di kantornya, Jakarta, Kamis, 28 Februari 2019.

Menurut Arief, adanya temuan WNA Cina terdaftar sebagai pemilih cukup menjadi persoalan. Sebab, kata dia, aturan perundang-undangan menyebutkan WNA tidak diperbolehkan menggunakan hak pilih. "Prinsipnya tidak diperbolehkan orang yang tidak memenuhi syarat untuk menggunakan hak pilih pada hari pemungutan suara," katanya, seperti dilansir Tempo.co.

Arief mengatakan seharusnya KPU Kabupaten Cianjur sudah menyisir data setempat sebelumnya menetapkan DPT. Sebab, kata dia, ini sudah menjadi bagian dari prosedur kerja standard KPU. "Karena kami melakukan pengecekan dari rumah ke rumah, menyisir itu. Ini keluarganya siapa dan apa segala macam," ucapnya.

Sebelumnya, beredar dua foto e-KTP di media sosial yang menampilkan dua identitas berbeda. Yang satu bernama Bahar dan satu lagi bernama Guohui Chen. Gouhui yang disebut-sebut WNA Cina mempunyai KTP Cianjur. Sementara Bahar, 47 tahun, kebingungan namanya tercantum di DPT Pemilu 2019 dengan Nomor Induk Kependudukan WNA berkebangsaan Cina. Sedangkan NIK dia sendiri tak terdaftar di DPT setempat.

Di sisi lain, Arief mengatakan lembaganya masih menunggu laporan resmi dari KPU Cianjur terkait hal ini. Menurut dia, lembaganya baru menerima laporan secara lisan dari KPU setempat. "Saya masih belum mengecek data detailnya, dan saya menunggu laporan resmi," tuturnya.

Arief mengatakan KPU belum dapat menyimpulkan bagaimana WNA Cina itu dapat terdaftar di DPT. Menurut dia, kemungkinan ada kesalahan-kesalahan yang bisa saja terjadi saat memasukkan data atau lainnya. "Kalau memang salah ya bisa dikoreksi. Nanti tinggal kita lihat siapa yang harus melakukan koreksi, di mana tempatnya," ucapnya.[fq/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X