Paska Keliling Jatim, Andi Singgung Potong Leher

JAKARTA (voa-islam.com)- Wasekjen Demokrat, Andi Arief mengaku baru saja berkeliling Jawa termasuk Jawa Timur (Jatim). Dalam perjalanannya itu, Andi mengaku mendapat informasi dan hasil survei termasuk di Madura. 

Jangan ada pemotongan leher setelah Pilpres. Mulut dijaga, banyak makan protein supaya akal bertambah,” pesan dia, di akun Twitter pribadi miliknya.

Menurut dia, politik itu jalan untuk gunakan kewarasan. “Bukan untuk memotong kuping Ruhut Sitompul, bukan untuk menggorok leher La Nyala, apaagi untuk menendang Yunarti ke neraka.”

Siapa pun pemenang Pilpres nanti, menurut dia justru harus sebaliknya. “Sebaiknya justru menambah satu kuping lagi buat Ruhut agar makin mendengar, menambah satu leher lagi buat La Nyala agar makin dingin, memperlebar surga biar Yunarti kebagian tempat.”

Sebelumnya, banyak media memberitakan bahwa La Nyalla telah nampak menantang dipotong lehernya apabila Prabowo menang di Pulau Madura dalam Pilpres 2019. Dalam pengakuannya, La Nyalla merasa optimistis bahwa pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin nanti akan memperoleh kemenangan di Pulau Madura pada Pilpres 2019. Dan dia sempat menampik pulau tersebut masih menjadi basis pendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2019 mendatang.

(Robi/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• [VIDEO] Bantahan untuk Grace Natalie, Perda Syariah Tak Langgar Aturan Negara
• Setara Institute Sebut Jakarta Kota Intoleran, Fahira: Mungkin Karena Kasus Penodaan Agama Ahok
• Sukamta: Pemerintah Cina Harus Hormati Keyakinan Warga Muslim Uyghur
• Setelah Tolak Perda Syariah, Kini PSI Tolak Praktik Poligami
• Kenapa e-KTP Kelebihan Cetak? Ada Penggelembungan Data?
• Berkali-kali Kasus Tercecernya e-KTP
• Dapat Remisi Natal, Ahok Sang Penista Agama akan Bebas pada 24 Januari 2019
• Pemindahan BPN ke Jateng, Fadli: Kita Berusaha Kuasai Basis Lawan