Koh Hanny: Jika Ahok Tidak Mengubah Sikap, Ini Akan Memicu Gerakan Anti-China di Indonesia

JAKARTA (voa-islam.com)--Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok merupakan tokoh kontroversi yang dinilai banyak pihak kerap melakukan perilaku kasar dan tidak sopan.

Hal ini juga menjadi sorotan Hanny Kristianto, seorang mualaf keturunan Tionghoa.

Menurut Koh Hannya, demikian biasa ia disapa, banyak perilaku Ahok yang bertentangan dengan falsafah Tionghoa yang ramah dan santun.

Jika ini terus berlanjut, jelas Koh Hanny, maka ini bisa menyulut aksi anti-China di Indonesia.

“Sehingga dikhawatirkan akan bisa menimbulkan dan menyulut aksi anti-China di Indonesia. Dimana selama ini Ahok justru mencerminkan WNI berdarah keturunan China yang tidak sopan dan tidak ramah,” kata Koh Hanny kepada Voa-Islam, belum lama ini.

Koh Hanny yang juga menjabat Wakil Ketua Mualaf Center Indonesia (MCI) mengungkapkan, bahwa telah banyak yang mencoba menashati Ahok, namun tidak ada yang mampu mengubah lisannya yang kasar.

“ Tidak ada satu WNI berdarah keturunan China yang mampu menasehati dan mengubah lisan, sikap dan akhlak buruk Ahok,” kata Koh Hanny.* [Sendia/Syaf/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• Pengamat Pertahanan dan Militer: Terjadinya Perang karena SDM dan Agama
• Mantan Panglima TNI: Ideologi Indonesia Sudah Diliberalisasi, Rakyat pun Perang dengan Korporat
• Bukti Dinilai Manipulatif, Deponering pun Diberikan BW dan AS
• Jika di Cina Perilaku Ahok Terhadap Sumber Waras Bisa Langsung Masuk Bui
• Agar Tercapai Cita-cita Asing Melepaskan Papua dari NKRI, Islam Diadu dengan Kristen
• Karena Ulah Asing, maka Gesekan Islam dan Kristen di Papua Terjadi
• Ragu dengan ICW, Praktisi Tawarkan Diri Tuntaskan Korupsi Sumber Waras ke KPK
• Isu Pemisahan Diri Papua dari NKRI Dimainkan Kepentingan Asing & Elit Politik Munafik