Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
32.137 views

Pertamina akan Beralih ke Bioetanol, Bukan Solusi!

 

Oleh: Nuraisah Hasibuan

 

Pertamina akan mengeluarkan produk baru bernama bioetanol. Sebenarnya Presiden Joko Widodo telah memperkenalkan bioetanol berbasis tebu dengan campuran etanol untuk bensin pada acara Seminar Peta Jalan Strategis untuk percepatan implementasi bioetanol pada 4 Nopember 2022 lalu. Namun Dirut Pertamina Nicke Widyawati menyatakan bahwa bioetanol akan resmi diluncurkan di bulan Juni 2023 ini.

Bioetanol pada dasarnya adalah etanol atau senyawa alkohol yang diperoleh melalui fermentasi biomassa dengan bantuan mikroorganisme. Dari fermentasi ini akan diperoleh berbagai macam kadar. Ada kadar 90-94 persen untuk bioetanol tingkat industri, yang biasa dipakai untuk minuman keras. Ada juga kadar 95-99,5 persen untuk bioetanol tingkat netral yang digunakan untuk bahan bakar.

Nicke menambahkan bahwa  BBM bioetanol (E-5) yang akan dilaunch ini menggunakan campuran Pertamax RON 95 dengan 5 persen nabati etanol, sehingga sangat ramah lingkungan. Saat ini uji coba bioetanol telah dilakukan pada kendaraan bermotor di Surabaya, Jawa Timur. Ke depannya, uji coba  akan lebih luas lagi ke kota-kota lainnya.

Bioetanol yang dikeluarkan Pertamina saat ini dibuat dari molases tebu. Namun besar kemungkinan akan menggunakan bahan lain juga seperti ubi kayu, ubi jalar, jagung, bahkan sisa tandan kelapa sawit. Melihat kekayaan alam pertaniannya, Indonesia memiliki berpotensi besar menjadi negara produsen bioetanol terbesar seperti halnya Amerika Serikat dan Brazil.

Bukan tanpa alasan Indonesia menaruh harapan besar pada konversi BBM berbasis energi fosil ke bioetanol. Sudah lebih dari satu dekade Indonesia menjadi net importir alias pengimpor minyak dan BBM. Ini dikarenakan produksi migas lokal tidak dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri. Akibatnya negara rutin mengimpor minyak dari Afrika, Arab Saudi, dan Singapura

Impor minyak ini telah menguras banyak dari devisa negara. Apalagi jumlah impor selalu meningkat setiap tahun. Tahun 2021, impor minyak dari Singapura sudah mencapai angka 11,5 juta ton. Tahun berikutnya di 2022 meningkat menjadi 15 juta ton. Tak ayal lagi, APBN selalu mengalami defisit perdagangan dengan negara tetangga ini.

Maka dari itu pemerintah merasa perlu memikirkan sumber energi BBM alternatif untuk menekan biaya impor dan menyelamatkan APBN. Bioetanol ini adalah harapan besar.

Sungguh langkah ini terlambat dilakukan. Sebenarnya Indonesia tidak perlu mengalami kerugian yang demikian besar jika sejak awal negara berdaulat atas sumber daya alamnya sendiri. Tanpa harus beralih ke bioenergi pun, Indonesia sangat kaya akan sumber energi minyak mentah berbasis fosil. Namun entah mengapa para pengambil kebijakan di Departemen ESDM memutuskan untuk melempar minyak mentah ini ke luar negeri dengan harga murah, dan bukannya mengolahnya sendiri.

Jika alasannya karena kilang minyak kita tidak mampu menampung debit minyak yang berlebih, lalu mengapa negara kecil seperti Singapura yang luasnya tidak lebih besar dari kota Jakarta saja mampu menampungnya? Apakah para pengambil kebijakan negara ini tidak melakukan hitung-hitungan bahwa jika minyak mentah yang dikirim ke negara-negara yang dapat mengolahnya menjadi BBM siap pakai, termasuk mengirimnya ke Singapura nantinya akan kita beli kembali dengan harga yang jauh lebih mahal?

Namun begitulah hakikatnya gambaran kecil negara kapitalis. Negaranya diurus oleh orang-orang yang tidak kapabel di bidangnya, sehingga segala kebijakan apapun yang berhubungan dengan kepengurusan rakyat tidak dipikirkan dengan matang. APBN dihamburkan untuk hal yang seharusnya bisa dihindari dan diminimalisir.

Betul, beralih ke bioetanol adalah langkah yang baik. Baik untuk menyelematkan bumi dari rumah kaca, baik untuk mengurangi emisi karbon, dan baik untuk mengurangi ketergantungan terhadap sumber energi fosil. Namun hal ini saja tidak akan menuntaskan masalah jika aspek lainnya tidak dibenahi. Termasuk perombakan para pengurus kebijakannya. Harus dipilih yang benar-benar ahli di bidangnya dan amanah. Mereka haruslah orang-orang yang mencintai rakyat sehingga segala kebijakan adalah untuk memaslahatan rakyat, bukan untuk kepentingan pribadi, oligarki, ataupun kapitalis. Dan tentu saja hal ini hanya akan terwujud jika mereka juga bekerja di bawah sistem pemerintahan yang benar, yang adil, yang diatur dengan hukum Allah Yang Maha Mengatur. Wallahu a’lam bisshowab. (rf/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google

 

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Opini Zone lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News
Nasihat Rasulullah: Hindarkan Anak Muda dari Zina

Nasihat Rasulullah: Hindarkan Anak Muda dari Zina

Kamis, 30 Oct 2025 16:09

Jajak Pendapat: Mayoritas Besar Warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat Tolak Pelucutan Senjata Hamas

Jajak Pendapat: Mayoritas Besar Warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat Tolak Pelucutan Senjata Hamas

Kamis, 30 Oct 2025 14:27

DPR dan Pemerintah Sepakati Biaya Haji 2026: Total Rp87,4 Juta, Jemaah Bayar Rp54 Juta

DPR dan Pemerintah Sepakati Biaya Haji 2026: Total Rp87,4 Juta, Jemaah Bayar Rp54 Juta

Kamis, 30 Oct 2025 10:39

Dewan Ulama Palestina Kutuk Genosida di El Fasher, Serukan Solidaritas Dunia Islam

Dewan Ulama Palestina Kutuk Genosida di El Fasher, Serukan Solidaritas Dunia Islam

Kamis, 30 Oct 2025 05:45

Laporan: Uni Emirat Arab Pasok Pemberontak RSF Sudan dengan Senjata Buatan Inggris

Laporan: Uni Emirat Arab Pasok Pemberontak RSF Sudan dengan Senjata Buatan Inggris

Rabu, 29 Oct 2025 14:19

Israel Kembali Langgar Gencatan Senjata, Bunuh 30 Orang dalam Serangan Udara Terbaru di Gaza

Israel Kembali Langgar Gencatan Senjata, Bunuh 30 Orang dalam Serangan Udara Terbaru di Gaza

Rabu, 29 Oct 2025 11:34

Jangan Sakiti Orang yang Shalat Shubuh Berjamaah, Bahaya!

Jangan Sakiti Orang yang Shalat Shubuh Berjamaah, Bahaya!

Selasa, 28 Oct 2025 19:23

Waketum MUI: Sumpah Pemuda Bukan Sekadar Sejarah, Tapi Kompas Moral Bangsa

Waketum MUI: Sumpah Pemuda Bukan Sekadar Sejarah, Tapi Kompas Moral Bangsa

Selasa, 28 Oct 2025 18:24

Startup Saudi Humain akan Luncurkan Sistem Operasi Berbasis AI Baru

Startup Saudi Humain akan Luncurkan Sistem Operasi Berbasis AI Baru

Selasa, 28 Oct 2025 16:12

Baznas Dorong Pesantren Jadi Pemasok Bahan Pangan Program Makan Bergizi Gratis

Baznas Dorong Pesantren Jadi Pemasok Bahan Pangan Program Makan Bergizi Gratis

Selasa, 28 Oct 2025 13:37

Pemuda Sebagai Penentu Arah Umat

Pemuda Sebagai Penentu Arah Umat

Selasa, 28 Oct 2025 13:00

FIFA & UEFA Tutup Mata atas Genosida Gaz, Tetap Izinkan Israel Meski Langgar Hukum Internasional

FIFA & UEFA Tutup Mata atas Genosida Gaz, Tetap Izinkan Israel Meski Langgar Hukum Internasional

Selasa, 28 Oct 2025 11:37

Kedudukan Pemuda di dalam Islam

Kedudukan Pemuda di dalam Islam

Selasa, 28 Oct 2025 11:17

Kelompok Sudan: Pemberontak RSF Lakukan Pembantaian Mengerikan terhadap Warga Sipil El-Fasher

Kelompok Sudan: Pemberontak RSF Lakukan Pembantaian Mengerikan terhadap Warga Sipil El-Fasher

Selasa, 28 Oct 2025 10:41

Pemerintah Usul Biaya Haji 2026 Rp 54,9 Juta, Turun Tipis dari Tahun Lalu

Pemerintah Usul Biaya Haji 2026 Rp 54,9 Juta, Turun Tipis dari Tahun Lalu

Senin, 27 Oct 2025 20:52

Di Layar Ponsel yang Tak Pernah Padam

Di Layar Ponsel yang Tak Pernah Padam

Senin, 27 Oct 2025 14:09

Orang Beriman Harus Optimis

Orang Beriman Harus Optimis

Senin, 27 Oct 2025 13:05

DPR: Umrah Mandiri Bukan Ancam Bisnis, Tapi Sehatkan Ekosistem

DPR: Umrah Mandiri Bukan Ancam Bisnis, Tapi Sehatkan Ekosistem

Senin, 27 Oct 2025 09:58


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Senin, 27/10/2025 14:09

Di Layar Ponsel yang Tak Pernah Padam