Di Akhir Desember Harus Semakin Khawatir Bencana, Kenapa?Kamis, 26 Dec 2024 12:03 |
|
Feminisme dan Delusi Kesetaraan GenderRabu, 25 Dec 2024 20:55 |
BANGUNG (voa-islam.com) - Sekolah Pemikiran Islam (SPI) Bandung menggelar pertemuan ke-6 tentang Diin al Islam di Masjid Istiqomah, Citarum Bandung pada Kamis (03/10/2024) malam. Perkuliahan tersebut diisi oleh Ustadz Wendi Zarman sebagai pemateri sekaligus pemantik diskusi.
Sebagai permulaan, Wendi bertanya kepada para murid, “Mengapa kalian memilih Islam sebagai agama?” Beberapa murid mengungkapkan alasannya seperti keturunan dari orang tua, faktor lingkungan, atau pun kebutuhan ruh dan ketenangan hati dalam agama Islam.
Wendi pun menjelaskan bahwa dalam Islam, istilah agama sebenarnya kurang sesuai dan kata yang lebih tepat adalah diin. “Dalam konsep diin, kita berhutang kepada Allah. Sebagai seseorang yang berhutang, maka kita akan terikat hukum pada otoritas yang memberi hutang berbentuk kebaikan itu sendiri," ungkap Wendi. Lebih jauh lagi, ia juga menyebutkan bahwa hutang yang dimaksud sudah dimulai dari terciptanya eksistensi seorang manusia, kemudian bertambah dengan segala nikmat dan sumber daya yang Ia karuniakan kepada makhluk-Nya.
"Allah punya otoritas terhadap kita. Jika kita menyadari semua nikmat dari Allah, kita akan terikat kepada Allah. Adanya hukum atau aturan menuntut adanya ketaatan dan kepatuhan sebagai bentuk penghambaan. Islam adalah aturan yang sah, agama yang diridoioleh Allah. Maka dari itu, Diin adalah penyerahan diri atau aslama. ," papar penulis buku The Worldview of Islam : Pokok-pokok Kayakinan dalam Pandangan Hidup Islam.
Salah satu murid SPI Bandung, Retno Istykhomah menuturkan rasa syukurnya karena terlahir sebagai Muslim, "Banyak sekali insight yang saya dapatkan dari materi semalam, khususnya buat kita yang sudah muslim dari lahir, tidak banyak Muslim yang sadar betul untuk mengkaji dan mendalami agamanya sendiri karena merasa sudah dianut sejak lahir."
Retno yang juga merupakan seorang guru sekolah dasar mata pelajaran akhlak dan Sejarah Islam itu juga menuturkan pentingnya bagi umat Muslim untuk dekat dengan agama sebagai solusi dari permasalahan yang kini kian terjadi. "Padahal kalau mau direnungi lebih dalam, kenapa kita merasa cemas, khawatir berlebihan, overthinking, gersang, burnout, ya itu karena kita jauh dari diin kita sendiri."
Retno yang diwawancarai pada Jum’at (04/10) pagi itu juga menambahkan tentang motivasinya untuk menggali ilmu agama lebih dalam lagi, "Setelah dapat materi tentang Diin al Islam, jadi lebih semangat lagi untuk menimba ilmu tentang Islam karena masih banyak sekali yang belum kita ketahui." (Rosi Risalah/Ab)
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com
Di Akhir Desember Harus Semakin Khawatir Bencana, Kenapa?Kamis, 26 Dec 2024 12:03 |
|
Feminisme dan Delusi Kesetaraan GenderRabu, 25 Dec 2024 20:55 |