Di Akhir Desember Harus Semakin Khawatir Bencana, Kenapa?Kamis, 26 Dec 2024 12:03 |
|
Feminisme dan Delusi Kesetaraan GenderRabu, 25 Dec 2024 20:55 |
YOGYAKARTA (voa-islam.com)--Pada bulan Ramadhan tahun ini, Madrasah Mu'allimin Muhammadiyah Yogyakarta kembali menerjunkan siswanya untuk mengikuti kegiatan Mubaligh Hijrah ke berbagai wilayah binaannya. Sebanyak 423 orang santri selama sepekan ini telah berbaur dengan berbagai lapisan masyarakat yang tersebar di berbagai negara. Mereka tergabung dalam program Mubaligh Hijrah Internasional (MHI) dan Mubaligh Hijrah Nusantara (MHN).
Para peserta Mubaligh Hijrah Internasional, tersebar di berbagai negara, yakni Malaysia, Kamboja, Thailand, Taiwan, Jepang, bahkan Australia. Berbekal kompetensi ilmu keagamaan yang diperoleh selama menimba ilmu di Mu'allimin, mereka berdakwah dengan berbagai metode sesuai kondisi penduduk setempat. Di antara mereka, ditempatkan di daerah-daerah pedalaman, bahkan di daerah perbatasan dengan berbagai konsekuensi yang harus mereka sikapi.
Guna memperlancar komunikasi dengan warga setempat selama berdakwah selama hampir satu bulan itu, mereka juga membekali diri dengan penguasaan bahasa asing, khususnya bahasa Arab dan Inggris.
Selama bertugas di negara-negara sahabat itu, mereka dibantu oleh beberapa institusi atau pemegang otoritas daerah setempat yang menjadi mitra Mu'allimin.
Sementara itu bagi para siswa yang tergabung dalam Mubaligh Hijrah Nusantara (MHN), mereka menyebar di 43 titik daerah binaan Mu'allimin yang meliputi pulau Jawa, Sumatra, dan Kalimantan. Sebagian besar di antara mereka, ditempatkan di daerah-daerah minim kader, pelosok-pelosok, serta daerah basis kristenisasi.
Direktur Madrasah Mu'allimin Muhammadiyah Yogyakarta, Aly Aulia menyatakan bahwa program tersebut merupakan kegiatan rutin tahunan yang didesain untuk melatih para santri agar mengetahui secara nyata tentang kondisi masyarakat di berbagai wilayah tugas mereka, utamanya yang terkait dengan aspek ideologis keislamannya.
"Sebagai anak panah-anak panah Muhammadiyah, mereka harus paham betul dengan kondisi riil masyarakat Islam secara luas. Mereka harus mampu berdiaspora ke berbagai tempat sebagai lahan dakwah kader-kader persyarikatan," ungkapnya
Menurut Aly, tugas penting mereka adalah belajar berdakwah, menjaga nama baik, melakukan perubahan, dan menjadi uswah bagi masyarakat.*
Sumber: Muhammadiyah.or.id
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com
Di Akhir Desember Harus Semakin Khawatir Bencana, Kenapa?Kamis, 26 Dec 2024 12:03 |
|
Feminisme dan Delusi Kesetaraan GenderRabu, 25 Dec 2024 20:55 |