Prof. Didin Hafidhuddin Nilai Pemikiran Ade Armando Masih Seperti Anak TK

BOGOR (voa-islam.com) - Akhir-akhir ini mulai muncul pemikiran-pemikiran ekstrim yang mencoba merusak tatanan nilai-nilai ke-Islaman. Bahkan nilai-nilai Islam mulai digeser dan diganti dengan pemikiran-pemikiran nyeleneh.

“Sebab Pemikiran ke-Islaman sejatinya akan diganggu terus-menerus”, begitu kata Prof Didin Hafidhuddin saat memberikan kuliah pagi di Masjid Al Hijri 2 Bogor, Rabu (13/04).

Anehnya yang mengusung pemikiran-pemikiran demikian bukan orang ecek-ecek, melainkan mereka yang telah berpangkat dan punya jabatan mentereng. Prof Didin selaku Wakil Ketua Dewan Pertimbangan MUI Pusat memberikan satu contoh. Sala satu tokoh, sebut saja Ade Armando. Beliau mengatakan bahwa pemikirannya sama halnya dengan anak-anak TK.

Anggap saja pemikiran Ade itu seperti Anak TK,” ungkap Prof Didin yang juga merupakan guru besar IPB tersebut

“Anggap saja pemikiran Ade itu seperti Anak TK,” ungkap Prof Didin yang juga merupakan guru besar IPB tersebut.

Beliau memaparkan kepada para santri bahwa kini saatnya merubah strategi dalam menghadapi pemikiran semacam itu.

“Saatnya yang muda menghadapi pemikiran-pemikiran TK ini, sekaligus sebagai pembelajaran untuk menghadapi pemikiran-pemikiran menyimpang yang lainnya,” paparnya.

“Tidak mungkin untuk menghadapi hal semacam ini kami harus langsung turun, ibarat turun gunung. Ini tugas yang muda saja,” pungkasnya. [abdul/syahid/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

• KSPI Jakarta: Ahok Lebih Peduli Kapitalis
• Besok, Para Istri Pegawai Kampus LIPIA Unjuk Rasa Menuntut Hak yang Belum Terbayar
• Buruh Tuntut KPK Usut Keterlibatan Ahok Dalam Kasus Suap Reklamasi
• Hasil Autopsi Siyono Diumumkan, Ini Tanggapan Keluarga
• ISAC Khawatir Penyiksaan Menjadi SOP Densus 88 dalam Memeriksa Terduga Teroris
• Ada Simbol Zionis Yahudi di Karnaval Paskah, Umat Islam Semarang Harus Kian Waspada
• Jasa Ustadz Abu Bakar Ba'asyir yang Dibalas Negara dengan Penjara
• Hasil Otopsi Siyono, Pendarahan Hebat di Jantung karena Patah Tulang di Berbagai Bagian Tubuh