Ahad, 23 Jumadil Awwal 1446 H / 17 Januari 2016 06:40 wib
12.723 views
Dr. Dihyaudin: Bangsa Kafir Hancurkan Negeri Muslim Dengan Program Libidonomic
SUMEDANG (voa-islam.com) - Pertempuran antara haq dan batil tidak mungkin terhentikan. Kaum kafir tidak akan rela bila umat Islam meraih kejayaan. Maka mereka akan mencari seribu satu cara agar umat Islam lemah dan tak berdaya.
Dr. Dihyaudin Quswandi di depan para peserta yang hadir dalam Forum Keluarga Poligami Samara ( FKPS) memaparkan sejumlah data dan fakta serta strategi bangsa kafir dalam melakukan Deislamisasi, diantaranya dengan program Libidonomic.
Apa itu program Libidonomic? Dengan gamblang ulama yang tinggal di Sidoarjo Jawa Timur ini menerangkan.
"Program libidonomic adalah rencana bangsa kafir dalam menghancurkan negeri Muslim dengan bisnis berbasis libido, sehingga setiap sarana dan prasarana yang bisa memanjakan libido seseorang akan dihidangkan dengan murah dan mudah", ujarnya beberapa waktu yang lalu.
"Lihat aja, kaum kafir tanam modal bisnis di bidang pariwisata di mana-mana, adakan konser musik rutin setiap pekannya, dan moment besar dengan konser akbar tiap tahunnya," lanjutnya.
Dr. Dihyaudin pun menjelaskan, bukan hanya itu, masalah baju dan gaya berpakaian dan makanan pun tidak lepas dari konsep bisnis libidonomic. Di mana semua yang bisa memujakan libido maka akan diperluas dan akan dijual.
"Mengapa mereka gencar akan proyek ini? Karena dengan menghidupkan bisnis berbasis libido ini maka umat Islam akan lemah, dan lupa terhadap kewajibanya. Umat Islam akan memuja sex, musix dan western lifestyle, sehingga umat Islam akan benci terhadap solusi Islam," ungkap beliau.
"Mereka biarkan perselingkuhan tapi mereka mencerca poligami, mereka puja-puja free sex dan mereka sebut pernikahan sebagai pembelenggu dan masih banyak lagi motto kaum kafir yang akan melemahkan syariah Islam," tambahnya.
Maka wajar bila gerakan poligami akan ditolak dimana-mana dan akan diasumsikan sebagai tindakan pelecehan wanita, masyarakat akan digiring dengan pemikiran kaum kafir, bahwa poligami itu tidak layak dilakukan dan berbagai konsep sesat akan ditularkan.
Karena, menurut Dr. Dihyaudin bila umat Islam berhasil menghidupkan konsep poligami di tengah umat Islam sendiri saja, maka secara otomatis program libidonomic mereka akan gagal, padahal dia sudah menanam modal yang begitu besar yang akan mengakibatkan kebangkrutan dan lemah ekonomi. Dari situ jelaslah, mengapa setiap ada tokoh atau ulama yang poligami kereka akan serang mati-matian. Karena dengan melakukan poligami berarti menunjukan kegagalan mereka dalam menyebarkan proyek.
Terakhir, beliau menasehatkan kepada umat Islam, jangan ikut-ikutan menghujat sebuah syariah yang sedang dijalankan oleh saudara kita sesama Muslim. Karena bila kita ikut menghina, mencerca atau menghalangi saudara kita yang poligami berarti anda sudah kemakan proyek brengsek kaum kafir libidonomic. [protonema/voa islam.com]
Editor: Syahid
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!