Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
9.200 views

Pakar: Makanan Kaleng Bercacing tak Penuhi Standar Pangan

JAKARTA (voa-islam.com) – Pakar pangan mengatakan makanan kaleng yang ditemukan bercacing merupakan makanan yang tak penuhi standar pangan. Oleh karena itu, langkah Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) untuk menarik peredaran ikan makarel berkaleng dinilai adalah hal yang tepat.

“Makanan kaleng yang ditemukan cacing itu sudah tidak standar makanan, terlepas cacing itu akan berdampak kepada kesehatan manusia atau tidak,” kata pakar pangan yang juga direktur South East Asian Food and Agricultural Science and Technology (Seafast) Center IPB, Prof Nuri Andarwulan kepada seperti yang dikutip voa-islam.com dari RoL Jumat (30/3).

Ia menyebut langkah Badan POM merupakan langkah yang tepat untuk menarik produk itu dari pasaran. Sebab, makanan kaleng seharusnya bila telah melalui proses yang panjang untuk sterilisasi sehingga sudah sangat steril. 

Nuri juga mengatakan, selain tidak standar makanan, ikan makarel bercacing juga tak baik bila dilihat secara estetika.

“Secara estetika kan menjijikkan, jadi tidak boleh dikonsumsi,” ujar Nuri.

Masyarakat, lanjut dia, juga harus benar-benar mewaspadai adanya produk yang tak standar ini di pasaran. Ia juga berharap masyarakat dapat aktif melaporkan bila menemui adanya produk ikan makarel bila memang ditemukan bercacing.

Direktur Pengawasan Pangan Risiko Tinggi dan Teknologi Tinggi BPOM RI, Tetty Sihombing, juga menyatakan, atas tak standarnya makanan itu, maka pihaknya akan terus mengawasi peredaran ini di pasaran.

“Kami terus mengawasi peredaran ini di seluruh Indonesia. Kami harap sudah tak ada lagi,” ujar Tetty Jumat.

Ia mengatakan, adanya potensi yang membahayakan bila cacing ditemukan di dalam makanan berkaleng ini. “Bisa saja kan cacing itu, walaupun mati, dapat mengeluarkan zat-zat tertentu atau cacing itu bisa menyebabkan alergi orang-orang tertentu. Ini yang harus diantisipasi,” tuturnya.

Pihaknya juga menyarankan kepada masyarakat untuk melakukan pelaporan kepada Badan POM.

“Kita semua harus menjadi lkonsumen yang cerdas. Kita meminta masyarakat untuk cerdas untuk memeriksa nomor-nomor badge yang kita keluarkan dan umumkan. Kalau masih ada di lapangan, laporkan kita, supaya kita pastikan itu ditarik,” ujar Tetty. [syahid/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Health lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X