Rabu, 27 Rabiul Akhir 1446 H / 12 Januari 2022 14:23 wib
42.599 views
Hapuskan Dosamu Sebelum Tidur dengan Zikir Ini!
Oleh: Badrul Tamam
Al-Hamdulillah, segala puji milik Allah, Rabb emesta alam. Shalawat dan salam atas Rasulullah –Shallallahu 'Alaihi Wasallam-, keluarga dan para sahabatnya.
Akhir perjalanan hari kita adalah saat kita tidur. Sebagaimana akhir perjalanan hidup saat kita meninggal dunia. Dan Al-Qur’an menyebutkan bahwa tidur disebut dengan kematian yang menunjukkan hubungan dekat keduanya. Karena saat tidur akal dan gerakan kita hilang laksana mati. Pantaslah, tidur disifati sebagai saudara kandung kematian.
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman,
وَهُوَ الَّذِي يَتَوَفَّاكُمْ بِاللَّيْلِ وَيَعْلَمُ مَا جَرَحْتُمْ بِالنَّهَارِ ثُمَّ يَبْعَثُكُمْ فِيهِ لِيُقْضَى أَجَلٌ مُسَمًّى ثُمَّ إِلَيْهِ مَرْجِعُكُمْ ثُمَّ يُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ
"Dan Dialah yang mewafatkan (menidurkan) kamu di malam hari dan Dia mengetahui apa yang kamu kerjakan pada siang hari, kemudian Dia membangunkan kamu pada siang hari untuk disempurnakan umur (mu) yang telah ditentukan, kemudian kepada Allah-lah kamu kembali, lalu Dia memberitahukan kepadamu apa yang dahulu kamu kerjakan." (QS. Al An'am: 60)
اللَّهُ يَتَوَفَّى الْأَنْفُسَ حِينَ مَوْتِهَا وَالَّتِي لَمْ تَمُتْ فِي مَنَامِهَا فَيُمْسِكُ الَّتِي قَضَى عَلَيْهَا الْمَوْتَ وَيُرْسِلُ الْأُخْرَى إِلَى أَجَلٍ مُسَمًّى إِنَّ فِي ذَلِكَ لَآَيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ
"Allah memegang jiwa (orang) ketika matinya dan (memegang) jiwa (orang) yang belum mati di waktu tidurnya; maka Dia tahanlah jiwa (orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia melepaskan jiwa yang lain sampai waktu yang ditentukan. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi kaum yang berpikir." (QS. Al-Zumar: 42)
Banyak kasus, orang tidur tidak bangun lagi. Kematian kecilnya (tidur) berlanjut kepada kematian yang sesungguhnya. Karenanya, hendaknya kita membersihkan diri dari dosa dan kesalahan ketika hendak tidur.
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu, dari Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam, bersabda: “Barangsiapa yang membaca ketika ia beranjak ke tempat tidurnya,
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهَ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ، وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ، لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ، سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ للهِ وَلاَ إِلَهَ إلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ
“Tiada sembahan yang haq, selain Allah. Tiada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya segala kerajaan dan pujian. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Tiada daya dan kekuatan, kecuali pada Allah. Maha Suci Allah, segala puji bagi-Nya. Tiada sembahan yang haq, selain Allah. Allah Maha Besar.”
Maka akan diampuni dosa-dosanya atau kesalahan-kesalahannya -Mis'ar (perawi) ragu- walau sebanyak buih di lautan. (HR. Ibnu Hibban dalam Shahihnya. Syaikh al-Albani -rahimahullah- berkata Hadits Shahih –Lihat: Shahih at-Targhib wa at-Tarhib jilid 1 no.607 dan Silsilah ash-Shahihah 3414-.
Zikri serupa ditemukan dalam hadits lain, Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam, beliau bersabda:
مَنْ تَعَارَّ مِنْ اللَّيْلِ فَقَالَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ الْحَمْدُ لِلَّهِ وَسُبْحَانَ اللَّهِ وَلَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ ثُمَّ قَالَ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي أَوْ دَعَا اسْتُجِيبَ لَهُ فَإِنْ تَوَضَّأَ وَصَلَّى قُبِلَتْ صَلَاتُهُ
“Siapa terbangun di waktu malam lalu membaca (Laa Ilaaha Illallaahu Wahdahu Laa Syariikalahu,Lahul Mulku, Walahul Hamdu, Wahuwa ‘Alaa Kulli Syai-in Qadiir. Alhamdulillaah Wasubhanallaahu Walaa Ilaaha Illallaahu Wallahu Akbar, Walaa Haula Walaa Quwwata Illaa Billaahi) kemudian ia berdoa “Ya Allah, Ampuni Aku” atau berdoa pasti dikabulkan doanya. Jika ia berwudhu dan shalat, pasti diterima shalatnya.” (HR. Al-Bukhari, dari Ubadah bin Shamit)
Ringkasnya, zikir adalah amalan ringan yang memiliki pahala besar. Faidahnyanya juga sangat banyak – Ibnul Qayyim menyebutkan dalam al-Wabil al-Shayyib, faidahnya zikir lebih dari seratus faidah-. Salah satunya, menjadi sebab dihapuskan kesalahan dan diampunkan dosa. Zikir sebelum tidur ini salah satunya. Wallahu a’lam. [PurWD/voa-islam.com]
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!