Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
6.912 views

Menelisik Perbedaan antara Tendangan Faris Ramli, Hadfana Firdaus dan Harun Masiku

Oleh: Tardjono Abu Muas (Pemerhati Masalah Sosial)

Menarik untuk ditelisik perbedaan tiga jenis "tendangan" yang dilakukan oleh tiga orang yakni Faris Ramli (FR), Hadfana Firdaus (HF), dan Harun Masiku (HM).

Bagi publik pecinta sepak bola, mungkin masih teringat dalam ingatannya akan satu nama pemain sepak bola dari Singapura, Faris Ramli (FR) yang gagal mengeksekusi tendangan penalti ke gawang Indonesia pada pertandingan Piala AFF 2020 babak semi final berhadapan antara Indonesia vs Singapura, Sabtu (25/12/2021) lalu.

Suasana hati atau emosional pendukung kedua kubu berbeda tatkala tendangan FR gagal menjalakan bola ke gawang Indonesia. Kubu pendukung tim Singapura bersedih, sebaliknya pendukung kubu Indonesia bersuka ria atas kegagalan tendangan FR eksekusi penalti.

Jika tendangan FR dapat menciptakan dua suasana hati yang berbeda antara sedih dan gembira, tak dapat disangkal pula dua suasana hati publik muncul atas tendangan HF saat menendang sesajen di wilayah dampak erupsi Semeru Lumajang Jawa Timur, tak pelak lagi muncul dua sikap antara yang setuju dengan yang tidak setuju atas tendangan HF.

Berbeda risiko antara tendangan FR dengan HF. Risiko atas kegagalan tendangan penalti FR sangatlah ringan, dia tak harus berurusan dengan aparat. Lain halnya dengan risiko yang diterima HF usai menendang sesajen dalam waktu yang singkat kini yang bersangkutan harus berurusan dengan pihak aparat.

Selain tendangan FR dan HF yang membuat heboh, tak kalah hebohnya pula tendangan tersangka suap HM yang membuat aparat KPK loyo hingga tak sanggup menangkap yang bersangkutan hingga kini. Percepatan tindakan aparat sangat berbeda jauh antara penanganan kasus tendangan sesajen oleh HF dengan tendangan suap oleh HM. Tendangan HM aman-aman saja karena hingga kini HM masih bersembunyi atau disembunyikan?

Kegagalan eksekusi tendangan penalti FR, tendangan sesajen oleh HF, dan tendangan suap oleh HM semuanya berdampak munculnya sanksi sosial. Patut diduga, sanksi sosial yang diterima oleh HF akan dianggap ringan oleh yang bersangkutan daripada harus tercemar akidahnya. Karena aqidah adalah nilai yang termahal bagi kehidupan seorang mukmin baik kehidupan dunia terlebih lagi akhirat.

Sanksi sosial yang berupa hujatan-hujatan yang ditimpakan kepada HF oleh sebagian orang yang tidak setuju, semoga pada gilirannya "tidak" berujung pula berani menghujat Nabi Ibrahim As yang telah menghancurkan berhala-berhala demi kemurnian aqidahnya? Na'udzubillah min dzalik.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X