Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.750 views

Tatkala Zona Nyaman yang Tak Nyaman Lagi

Oleh: Abu Muas T. (Pemerhati Masalah Sosial)

Ketika kampus memberikan sebuah gelar kehormatan kepada seseorang tentunya sudah tak asing lagi, tapi yang agak aneh dan menjadi pembicaraan hangat ketika dari kampus pula pemberian gelar oleh mahasiswa kepada seseorang.

Jika mau kita telisik, sebenarnya yang menjadi persoalan bukan hanya masalah gelar "King of Lip Service" kepada seseorang, namun yang perlu kita telisik lebih dalam lagi adalah kenapa mahasiswa kini sudah mulai berani lagi bersuara.

Dari sinilah kita layak timbul sebuah pertanyaan, adakah kini perasaan mahasiswa sudah mulai tak nyaman lagi berada di zona nyaman? Jika boleh dikatakan, zona nyaman ini sudah berlangsung tidak kurang dari dua dasa warsa sejak "pergerakan terakhir" mahasiswa tahun 1998 mengakhiri masa orde baru.

Dikatakan "pergerakan terakhir", karena sejak runtuhnya orde baru 1998 hingga setelahnya, pergerakan mahasiswa seolah-olah tiarap atau ditiarapkan, tidur atau ditidurkan di zona nyaman. Di zona nyaman ini banyak orang menilai bahwa mahasiswa seolah hanya berkutat dengan mata kuliah yang dihadapi hingga target bisa lulus tepat waktu. Mereka seolah-olah tak peka lagi terhadap kondisi yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.

Dugaan mahasiswa enjoy di zona nyaman tersebut ternyata tidaklah semuanya benar, karena faktanya kini mahasiswa masih memiliki kepekaan sosial yang tinggi. Pemberian gelar "King of Lip Service" kepada seseorang ini tentunya sudah melalui kajian yang mendalam, bukan asal Omdo (Omong Doang).

Sebenarnya persoalannya bukan pada pemberian gelarnya, tapi soal keberanian mahasiswa bangkit dari tiarap atau ditiarapkan di zona nyaman. Diakui atau tidak, keberanian untuk bangkit dari zona nyaman tentu tidaklah mudah karena penuh risiko yang harus dihadapi.

Oleh karenanya, layaklah kita apresiasi atas tekad dan keberanian mahasiswa untuk keluar dari zona nyaman yang sudah tak nyaman lagi, untuk bangkit ikut memikirkan kondisi bermasyarakat dan bernegara sesuai dengan status dan kedudukannya.

Pembungkaman suara mahasiswa dari kampus tidaklah layak dilakukan, karena mereka adalah generasi muda masa depan yang diharapkan menjadi generasi pengganti dari generasi yang sudah "bau tanah" yang sudah harus tahu diri.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X