Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.560 views

Melawan Bayangan Sendiri

Oleh: M Rizal Fadillah

"Ingat ingat sekali lagi, akan saya lawan" begitu pekik Jokowi di Yogyakarta. Setelah sampaikan kalimat 4,5 tahun diam dihina, difitnah, dan direndah rendahkan. Tentu itu pidato di depan pendukung. Hak Jokowi untuk bertekad dan bersikap. Berasumsi bahkan berhalusinasi pun sah-sah saja. Ada kebebasan berpendapat dan berkeyakinan di negeri berkonstitusi ini.

Hanya ada yang mempertanyakan mau melawan siapa ? Kontestan pesaing, partai lawan, netizen, atau rakyat ? Memang tak jelas. Lalu dengan cara apa melawannya apakah dengan fitnah tandingan, menghina yang lebih menyakitkan, dengan "tabok" atau hoaks intensif ? Yang benar seharusnya ya jalur hukum jika Bapak Presiden menghargai hukum. Kalau tidak menghormati, maka hukum rimba yang berlaku. Indonesia maju menjadi mundur. Mungkin menjadi maju mundur maju mundur seperti undur-undur.

Rasanya 4,5 tahun Bapak Presiden tidak diam. Bukankah semangat sekali berbuat hinggap diulang-ulang kerja, kerja, dan kerja. Infrastruktur juga dibangga banggakan. Jadi tidak diam kok. Konon kerja adalah perlawanan. Nah kalau sekarang menyebut 4,5 tahun ternyata diam, maka rakyat bersyukur telah diberi tahu yang sebenarnya. Sayang juga sih jika pekerjaan yang melelahkan hilang begitu saja oleh sikap emosi dengan "melawan".

Introspeksi juga lebih baik. Tak mungkin orang menghina jika tak terbuka ruang berbuat hina. Tak mungkin pula orang memfitnah jika kita diam dan tak mengklarifikasi. Tak mungkin pula masyarakat merendah-rendahkan jika pekerjaan kita mulia, agung, mendahulukan kepentingan rakyat ketimbang diri atau kelompok.

Bagusnya sadari kelemahan, minta maaf pada publik, baru do'a dan minta restu untuk maju kembali. Mungkin rakyat memaafkan dan memberi kepercayaan kembali. Tapi dengan sikap sok bersih, sok sederhana, tak ada kelemahan, merasa korban finah ini dan itu, yang tentu sebagian besar rakyat tidak simpati.

Pekik lawan, hakekatnya melawan diri sendiri. Musuh utama Bapak Presiden bukan Pak Prabowo, tapi bayangan sendiri. Jika Jokowi bagus dalam memimpin tentu rakyat semua rela dipimpin lagi.

Tak ada pekik Prabowo di tempat kampanye pasangan nol satu. Tak perlu dibayar rakyat untuk datang dan tak perlu pencitraan-pencitraan segala. Cuma bikin mual. Dengan tampil apa adanya rakyat akan mendukung.

Tapi fakta berbicara lain. Inilah yang mesti diintrospeksi. Bangun sifat malu. Anda memang tidak mampu Pak Presiden. Tidak mampu.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Kamis, 09/01/2025 07:48

Memalak Rakyat dengan Pajak