Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.059 views

Tari Topeng

Oleh: M Rizal Fadillah

Perkembangan politik mengarah pada ganti Presiden. Jokowi sebagai petahana dalam posisi bertahan menghadapi gempuran keadaan. Semua langkah terantisipasi bukan semata oleh lawan tapi juga oleh masyarakat.

Kartu-kartu yang dilempar tak mampu meng up grade elektabilitas justru menambah terpojok posisi. Logo di puluhan truk gandeng "tukang meubel jadi Presiden" dibaca terbalik menjadi "Presiden jadi tukang meubel" (kembali) karena dilihat dari kaca spion kendaraan yang sudah menyusul.

Aksi Presiden bagai pertunjukan tari topeng, meliuk dengan wajah yang banyak. Ada raksasa, ksatria, dewi atau topeng badut. Semua adalah ikhtiar untuk menarik perhatian dan dukungan. Namun sayangnya penonton sudah tahu wajah pemain dibalik topeng itu.

Sehingga menjadi tak menarik lagi. Secara psiko-politis penari sulit mendapat tepukan tangan. Tari topeng gagal untuk memukau. Akibatnya gerakan menjadi kacau dan hal ini adalah cermin dari sikap jiwa yang galau.

Ada lima aspek yang menyebabkan penampilan buruk sang penari, yaitu:

Pertama, gagal memainkan waktu. Waktu terlalu panjang menyebabkan lelah atau bosan. Tadinya dengan waktu yang lama itu bisa mengatur ritme, namun nyatanya tak ada kejutan atau sesuatu yang membuat orang penasaran. Jalan ceritra sudah ditebak oleh penonton. Waktu pun jadinya menghukum.

Kedua, gagal memainkan fasilitas. Dana "tak berseri" membawa akibat pada penumpukan atribut dan biaya tinggi operasi. Tidak mampu membeli hati. Massa bisa terbeli untuk berkumpul, tapi hati berpihak pada yang lain. Fasilitas dipakai jor-joran,. Simbolisasi nomor nol dua di tengah massa nol satu menjadi pemandangan lumrah.

Ketiga, gagal bertopeng birokrasi dan aparat. Gerak tarian sangat kasar, sehingga bukan simpati yang didapat tapi antipati. Blunder berkali-kali. Ada aparat terbongkar sebagai markas hoaks, berkampanye vulgar, atau mobilisasi untuk membangun kultus. Rakyat muak dengan politik pemanfaatan instansi.

Keempat, gagal memainkan kartu. Seribu kartu dimainkan dari mulai kesehatan sampai pekerjaan. Tertelan oleh satu kartu e KTP di debat Cawapres. Kartu domino pun rontok oleh kartu penentu yaitu OTT KPK. Mulai panik sang bandar karena bisa rugi besar. Satu satu kalah di meja judi. Meski sudah dibantu suap atau mark up.

Kelima, gagal bertopeng agama. Sholat jadi konten kampanye, kyai hanya asesori, sementara aktivis dan ulama dicap radikal dan dimusuhi. Keberpihakan keagamaan lebih formalitas daripada substansi. Kekuatan Islam dianggap bahaya bukan menjadi potensi. Islam diposisikan pinggiran di negerinya sendiri. Toleransi ternyata identik dengan sekularisasi.

Ketika gagal bertopeng, maka keaslian menjadi terbuka. Ternyata ia tak mampu menari. Hoaks saja. Rugi menonton pertunjukan yang hanya bagus di iklan. Penonton mulai jenuh pada akting yang dibuat buat. Mulai teriak "turun...! turuun..!"

Ketika penari topeng itu tak juga mau turun, maka pilihan hanya dua yaitu ditinggalkan atau diturunkan dengan paksa.  Dua-duanya menyedihkan. [syahid/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X