Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.705 views

Shalat Jum'at dan Politik

Oleh: M Rizal Fadillah

Pelarangan Capres Prabowo untuk melaksanakan shalat jum'at di Masjid Agung Semarang berbuntut panjang. KH Hanief ketua ta'mir masjid di bully banyak orang dan pelarangan pun menjadi isu politik. Berita hari ini konon Prabowo tetap shalat jum'at di Masjid Agung.

Sebagaimana difahami bahwa "yaumul jum'ah" adalah hari besar umat Islam yang juga disebut "sayyidul ayyam" hari yang mulia. Hari dimana laki-laki muslim diperintahkan untuk berkumpul bersama dalam shalat berjamaah. Dengan salah satu rukun yaitu "khutbah" betapa pentingnya agenda ini hingga jika sedikit saja jamaah ngobrol maka baginya "laa jum'ata lahu" gagal ibadah.

Rosulullah tidak membatasi konten. Sebagai da'wah, maka substansinya adalah mengajak pada kebenaran (amar ma'ruf) dan mencegah kemungkaran (nahyi munkar). Karenanya berbicara akidah, ibadah, maupun muamalah sah-sah saja. iqtishodiyah (ekonomi) maupun siasiyah (politik) tidak juga masalah. Yang penting mengajak untuk takwa kepada Allah SWT. Shalat jam'at menjadi sub sistem dari sistem Islam itu sendiri.

Sebagai bagian dari sistem, maka kejamaahan dalam shalat telah mampu membentuk sendiri pola, cara dan isi khutbah. Juga respons jamaah terhadap khutbah. Ada "self control" di dalam nya. Oleh karena itu agak janggal jika pernah diadakan "riset" instansional untuk mengklasifikasi keberadaan "khatib radikal" dengan arah pada pelarangan. Sikap berlebihan seperti ini sebenarnya adalah pelecehan terhadap otoritas jama'ah dan sistem yang sudah lama terbentuk dalam ibadah shalat jum'ah yang dituntunkan Rosulullah dan diteruskan oleh para Khalifah.

Kembali pada "larangan" sholat jum'at di Masjid Agung bagi Capres Prabowo tentu jika itu terlaksana sudah "out of order" bahkan "disorder". Apalagi status yang bersangkutan hanya sebagai jama'ah bukan Khatib. Jika alasan pelarangan adalah politis, maka wajar reaksi juga menjadi politis. Dan itu justru merugikan sendiri fihak yang melarang.

Pilpres jangan dijadikan hidup mati bangsa. Jika terpilih si A atau Si B bangsa dan negara tidak menjadi hilang. Kematangan berdemokrasi diuji dengan hal ini. Keterpilihan tidak mematikan kontrol politik kemudiannya. Bukan tak mungkin pula jatuh di tengah jalan bagi Presiden yang menyimpang. Sejarah kita telah banyak mencatat model seperti itu. Karenanya kita semua berharap agar kompetisi ini berjalan fair. Bermain-main atau licik berakibat bukan berarti selesai sampai saat pemilihan saja. Masih panjang ceritra kepemimpinan bangsa dan negara itu. Husnul atau su'ul khotimah nantinya.

Shalat jum'at tidak boleh dipolitisasi meski politik menurut syari'ah hal yang melekat dengan Al Islam itu sendiri. Politisasi adalah fikiran pendek dan pragmatik. Sedang politik menurut syari'ah berdimensi panjang dan bermashlahat bagi umat. Mempersoalkan shalat jum'at tidak mashlahat. Seharusnya belajar dari peristiwa tumbangnya Ahok yang diawali dengan ibadah Jum'at di 411 Istiqlal dan 212 Monas. Jika tak ingin tumbang, jangan bermain-main dengan ibadah shalat Jum'at. "Hayya alash Sholah, hayya 'alal Falah". Marilah shalat, marilah rebut kemenangan..!

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X