Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
4.856 views

Pajak Lagi, Tidak ada Alternatif Lainkah?

Sahabat VOA-Islam...

Pajak menjadi sesuatu yang sangat penting dalam menghidupi roda pemerintahan sistem sekuler kapitalis. Ya, wajar saja, karena sistem ini adalah sistem yang tidak percaya bahwa aturan agama sangat penting dalam mengatur kehidupan. Selain juga sistem ini hanya tunduk pada keuntungan para kapital.

Sistem yang disetir oleh para kapital. Sistem yang membuat penguasa tak berkutik dihadapan dikte para kapital. Sistem yang menjadikan penguasa sebagai alat untuk meraih keuntungan yang diinginkan oleh para kapital. Apa itu kapital ?, adalah para pemegang dan pemilik modal.

Sistem ini telah menentukan bahwa pajak adalah sumber utama penghasilan negara dalam membiayai operasional kenegaraannya. Entah untuk membangun infrastruktur, entah untuk membayar gaji dan tunjangan pejabat dan pegawai negara, atau yang lainnya. Yang kemudian hasil dari pembangunannya juga akan dikenai pajak juga.

Objek pajaknya semua kalangan dengan sistem pungutan yang sangat bervariasi, tergantung dari nilai omzet usaha atau gaji yang diperoleh, atau penghasilan yang dimiliki. Mau besar atau kecil, mau punya penghasilan atau tidak. Semua warga masyarakat terkena kewajiban ini.

Sangat mencekik, untuk kalangan pengusaha lokal sekalipun, Akibatnya wajar saja banyak yang ngemplang pajak, malas bayar pajak, tidak mau bayar pajak, akhirnya untuk menyiasati kemacetan akibat banyak yang menunda bayar pajak dikalangan para pengusaha lokal, pemerintah mengeluarkan berbagai macam jurus agar warga menjadi taat pajak. Antara lain program tak amnesty ataupun sunset polish.

Pajak digadang-gudang untuk modal pembangunan. Lagu itu selalu diputar berulang kali. Kenyataannya, hanya kalangan yang mampu membayar hasil pembangunan saja yang bisa menikmati. Contohnya saja pembangunan jalan tol bertarif. Yang tidak mampu bayar uang tol, ya cari jalan tikus, agar sampai ke tujuan.

Belum lagi ada wacana semua usaha online akan menjadi wajib pajak semua. Pokoknya tidak ada satupun aspek kehidupan yang selamat dari pajak. Semua kena pajak.  Akhirnya pajak menjadi sesuatu yang sangat membebani kehidupan manusia.

Wajarlah jika Khalifah Umar bin Khathab ra mengatakan jika pajak sudah melilit disuatu negeri, maka negeri itu sudah berada diambang kehancurannya.

 

Islam Adalah Solusi

Sungguh telah ada sosok teladan yang baik pada diri Rasulullah SAW. Termasuk dalam hal mengurusi urusan kenegaraan dan pemerintahan.

Rasulullah Muhammad SAW bukanlah ketua RT (Rukun Tetangga). Atau bukanlah sekedar individu mulia yang mengurusi hal remeh temeh. Bukan.

Rasulullah Muhammad SAW adalah sosok mulia multi talenta, karena segala perbuatannya dituntun oleh tuntunan wahyu dari Allah SWT melalui malaikat Jibril as.

Rasulullah Muhammad SAW adalah seorang pemimpin negara, yang mengatur hubungan antar negara, yang mengatur stabilitas kehidupan dalam negeri masyarakatnya, yang mampu mengatur seluruh aspek kehidupan yang mampu memberikan dan membukakan jalan kehidupan bagi manusia yang ada dibawah kepemimpinannya.

Tidaklah mungkin Rasulullah Muhammad SAW mampu memberangkatkan ribuan pasukan perang ke perang Mu'tah ataupun ke perang Tabuk, Jika Rasulullah Muhammad SAW bukan pemimpin negara. Tidaklah mungkin Rasulullah Muhammad SAW mampu menyelesaikan perselisihan antar kabilah yang hidup didalam  negeri yang dikuasainya, jika Rasulullah SAW bukan seorang kepala negara.

Semua ucap dan perbuatannya  didengarkan dan diikuti oleh seluruh warga masyarakat dibawah kepemimpinannya. Tidaklah mungkin Rasulullah Muhammad SAW mampu menuliskan surat kepada Raja Romawi dan raja Persia, jika Rasulullah SAW bukan seorang kepala negara.

Jadi mau siapa yang dijadikan sebagai teladan yang baik dalam mengelola negara dan pemerintahan kalau bukan Rasulullah Muhammad SAW ?.

Sungguh, sangatlah lancang manusia, jika sampai berani mengambil teladan dalam urusan pengelolaan negara dan pemerintahan dengan teladan selain Rasulullah Muhammad SAW.  Apalagi jika seseorang itu adalah seorang muslim.

Maka wajiblah seorang muslim, apalagi jika dia adalah seorang pemimpin dan pejabat publik, untuk kembali keidentitas dirinya sebagai muslim. Yaitu dengan kembali menjadikan Rasulullah Muhammad SAW sebagai teladan dalam mengelola negara dan pemerintahannya.

Sehingga jika seseorang telah kembali kepada identitasnya sebagai muslim. Dia akan mengetahui, bahwa Rasulullah Muhammad SAW tidak pernah menjadikan pajak sebagai sumber utama penghasilan negara dalam mengelola urusan kenegaraan dan pemerintahan juga dalam mendistribusikan kekayaan diantara warga masyarakat yang dipimpinnya hingga mampu mencapai puncak kesejahteraan dan kejayaan dalam kehidupan seluruh warga masyarakat didalam negeri dan pergaulan internasionalnya.

Ketika seorang muslim telah kembali kepada identitasnya sebagai muslim dengan menjadikan Rasulullah Muhammad SAW sebagai teladan dalam mengelola negara dan pemerintahannya.

Dia akan mengetahui bahwa modal sebenarnya dalam membiayai urusan kehidupan kenegaraan dan pemerintahan termasuk dalam upaya menyejahterakan kehidupan warga masyarakatnya adalah berasal dari pengelolaan sumber daya alam yang dimilikinya. Entah barang tambang dan energi, sumber daya hutan maupun sumber daya laut.  Bukan dari pajak.

Karenanya, cukuplah kembali kepada Islam saja, dengan menjadikan Rasulullah Muhammad SAW sebagai teladan dalam urusan kepemimpinan kenegaraan dan pemerintahan.

Maka permasalahan apapun akan mampu terselesaikan dengan baik. Bernilai keberkahan dalam kehidupan warga  masyarakatnya. Dan bernilai pahala dihadapan Allah SWT. Wamataufiki illahibillah. [syahid/voa-islam.com]

Kiriman Ayu Mela Yulianti, SPt, Pemerhati Masalah Umat

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X