Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.008 views

Pembinaan Islam di Perguruan Tinggi, Penyebaran Paham Radikal?

Oleh: Riani Amanatillah (Pelajar)

Menurut Badan Intelijen Negara (BIN), 39% mahasiswa di Indonesia telah terpapar paham radikal. Selain itu, paham ini dinilai tumbuh subur di lingkungan perguruan tinggi.

Kepala BIN, Jenderal Polisi Budi Gunawan, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan pengamatan mengenai penyebaran radikalisme di kalangan kampus.

Pengamatan ini dilakukan di lima belas provinsi, dan di kelima belas provinsi ini, terdapat tiga perguruan tinggi yang sangat menjadi perhatian karena kondisinya sudah dijadikan tempat atau basis penyebaran paham-paham radikal.

Akan tetapi, nama-nama perguruan ini tidak disebutkan. Berdasarkan hasil survei BIN, pada tahun 2017, 39% mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi telah terpapar paham-paham radikal.

Di samping itu, sebanyak 24% mahasiswa dan 23,3% pelajar tingkat SMA juga setuju dengan jihad untuk tegaknya negara Islam atau Khilafah (https://news.okezone.com, 28/04/2018).

Paling tidak terdapat tiga hal yang dapat dibahas untuk meluruskan pemahaman mengenai fakta-fakta yang telah disebutkan sebelumnya:

  1. Ideologi Kapitalisme dari Barat yang sedikit demi sedikit semakin kuat diterapkan di Indonesia menampilkan citra Islam sebagai ideologi jahat. Penerapan syari’at Islam secara menyeluruh juga dianggap tidak mungkin dilakukan, apalagi dalam kehidupan bernegara di Indonesia, karena dianggap bertentangan dengan dasar negara. Usaha penerapan Khilafah dikatakan sebagai aksi radikal dan bahkan dikaitkan dengan tindakan terorisme meskipun orang-orang yang ingin menerapkannya tidak pernah menjalankan aktivitasnya melalui kegiatan bersenjata dan kekerasan.
  2. Upaya pemberantasan radikalisme di perguruan tinggi masih berkaitan dengan terlarangnya ideologi Islam bagi ideologi Kapitalisme. Para penjaga ideologi Kapitalisme merasa bahwa meningkatnya kesadaran politik Islam di kalangan mahasiswa melalui pembinaan-pembinaan Islami di kampus menjadi ancaman bagi keberlangsungan sistem Kapitalisme-Sekulerisme.
  3. Terakhir, hal yang penting untuk dilakukan pemerintah dalam mengamati penyebaran paham radikalisme di perguruan tinggi adalah dengan melihat aktivitas para mahasiswa ini secara langsung serta mengetahui apa yang mereka bahas dan pelajari. Pemerintah perlu mengetahui bahwasanya Islam yang dikaji oleh para mahasiswa inilah yang justru menyelamatkan masyarakat dari berbagai krisis yang disebabkan oleh Kapitalisme-Sekulerisme. Wallahu’alam bishawab.

[syahid/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X