Gantz Klaim Israel Dapat Cabut Pengepungan Gaza Jika Mayat Tentara Mereka Dikembalikan Oleh Hamas

TEL AVIV, ISRAEL (voa-islam.com) - Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz telah mengklaim bahwa pemerintah Zionis pada dasarnya dapat mencabut pengepungan Gaza jika mayat tentara mereka yang ditahan oleh Hamas di wilayah itu dikembalikan, Times of Israel melaporkan. Dua warga sipil juga diyakini ditahan oleh Gerakan Perlawanan Palestina tersebut.

"Kami tidak memiliki kepentingan di Gaza selain ketenangan total dan kembalinya anak-anak itu," kata Gantz kepada Komite Urusan Luar Negeri dan Pertahanan Knesset. “Kami akan senang melihat Gaza berkembang, saya akan senang melihat pekerja keluar dari Jalur Gaza. Ini dapat terjadi dengan satu syarat - bahwa anak laki-laki tersebut dipulangkan. Jika ini terjadi, kami dapat membuka Jalur Gaza. "

Gaza telah berada di bawah blokade darat, laut dan udara yang diberlakukan oleh Israel dan sekutunya sejak 2007. PBB dan organisasi hak asasi manusia independen menunjukkan bahwa blokade tersebut telah menyebabkan krisis kemanusiaan di wilayah Palestina.

Blokade telah dijelaskan oleh Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) sebagai, "Pengingkaran hak asasi manusia yang bertentangan dengan hukum internasional [yang merupakan] hukuman kolektif." (MeMo)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Trump Dibawa Pergi Sebentar dari Konferensi Pers Setelah Insiden Penembakan di Luar Gedung Putih
• Baku Tembak Di Penjara Mogadishu Tewaskan 2 Penjaga dan 6 Tahanan Al-Shabaab
• Satu-satunya Penyeberangan Antara Gaza Dan Mesir Dibuka Setelah Berbulan-bulan Ditutup
• PBB: Facebook Belum Membagikan 'Bukti' Kejahatan Myanmar
• Sekjen PBB Antonio Gutteres Serukan Penyelidikan Independen Untuk Ledakan Beirut
• Hamas Tembakan Beberapa Roket Ke Laut, Sebut Sebagai Sebuah 'Pesan' Untuk Israel
• Militer Libanon: Harapan Untuk Menemukan Korban Selamat Dalam Ledakan Beirut Telah Memudar
• Saudi Akan Luncurkan Uji Klinis Untuk Vaksin COVID-19 Asal Cina