Israel Lakukan Serangan Udara Terbaru di Wilaya Gaza

GAZA (voa-islam.com) - Israel mengatakan pesawat tempur mereka telah meluncurkan serangan udara terbaru terhadap posisi gerakan perlawanan Palestina Hamas di Jalur Gaza yang dikepung, setelah rezim Israel diduga mencegat roket yang ditembakkan dari daerah kantong ke wilayah yang diduduki Israel.

Militer Israel mengatakan dalam sebuah postingan Twitter bahwa serangan udara telah dilakukan pada dini hari Kamis terhadap jaringan bawah tanah yang terletak di kompleks militer Hamas di Jalur Gaza selatan.

Tidak jelas apakah serangan tersebut menyebabkan kerusakan atau korban jiwa.

Pernyataan itu mengatakan serangan udara sebagai tanggapan atas sebuah roket yang konon ditembakkan dari Gaza ke wilayah-wilayah yang diduduki Israel Rabu malam, mengklaim bahwa proyektil itu telah dicegat.

Serangan Kamis hari ini datang tak lama setelah Israel memperketat pembatasan penangkapan ikan terhadap Jalur Gaza, mengklaim bahwa rentetan balon pembakar telah diluncurkan dari kantong pantai Gaza.

"Karena peluncuran terus-menerus balon dan layang-layang dari Jalur Gaza ke Israel, telah diputuskan malam ini (Rabu) untuk tidak mengizinkan akses ke ruang maritim Gaza sampai pemberitahuan lebih lanjut," kata juru bicara COGAT, unit kementerian Israel urusan militer, dalam sebuah pernyataan.

COGAT telah mengatakan sehari sebelumnya bahwa mereka telah mengurangi tingkat zona penangkapan ikan dari 10 mil laut menjadi enam mil. Seminggu sebelumnya, jumlah itu berkurang dari 15 menjadi 10.

Di bawah Kesepakatan Oslo yang ditandatangani pada tahun 1993, Israel wajib mengizinkan penangkapan ikan hingga 20 mil laut, tetapi Israel tidak pernah menerapkan kewajiban itu.[fq/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Kerusuhan di Hong Kong Terkait RUU Ekstradisi Terus Berlanjut
• Bandara Abha di Saudi Dirudal Pemberontak Houthi, KJRI Jeddah Imbau WNI untuk Waspada
• Pemberontak Syiah Houtsi Serang Bandara Sipil di Saudi dengan Rudal Jelajah, 26 Orang Terluka
• Badan PBB Sebut 300.000 Warga Suriah Berlindung di Dekat Perbatasan Turki
• Israel dengan Sengaja Menargetkan Rumah Warga di Gaza
• Mahkamah Agung AS Kukuhkan Penahanan Tanpa Batas Terhadap Warga Yaman di Guantanamo
• India Dukung Israel Lawan LSM Pro Palestina di PBB
• Demo Tolak RUU Anti Ekstradisi di Hong Kong Berubah Jadi Aksi Kekerasan